Melalui program ini, NHM Peduli menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi pada pembentukan generasi muda yang lebih sehat, lebih waspada, dan lebih siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan, sejalan dengan tujuan pembangunan nasional menuju masyarakat yang kuat dan berdaya. Foto: Istimewa
Sebagai bagian dari kontribusi terhadap upaya nasional dalam menciptakan masyarakat yang lebih siap menghadapi risiko bencana dan lebih sadar akan pentingnya perilaku hidup bersih, NHM Peduli kembali melaksanakan program Edukasi Kebencanaan dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah-sekolah lingkar tambang. Kali ini, kegiatan edukatif tersebut berlangsung di SD Inpres Samsuma dan disambut penuh antusias oleh para guru dan siswa.
Dalam kunjungan ke-45 ini, sebanyak 65 murid dan 9 guru mengikuti rangkaian materi yang dirancang untuk menanamkan kebiasaan baik sejak dini. Para siswa diajak memahami langkah-langkah dasar kesiapsiagaan sebagai bagian dari pembentukan karakter yang tangguh, sekaligus dilatih menjalankan kebiasaan hidup bersih yang bermanfaat bagi
kesehatan pribadi dan lingkungan.
Melalui pendekatan yang interaktif, siswa dibekali keterampilan sederhana namun penting seperti cara mencuci tangan yang benar, pengelolaan sampah di lingkungan sekolah, serta memilih makanan yang lebih sehat. Praktik-praktik ini diharapkan tumbuh menjadi kebiasaan yang terus dibawa hingga ke rumah, sehingga manfaatnya meluas ke komunitas sekitar.
Kepala Divisi Pengembangan Berkelanjutan NHM Peduli, M. Irwan Malaka, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga ikut memperkuat fondasi ketangguhan masyarakat.
“Secara lebih luas, kegiatan ini diarahkan padaterwujudnya masyarakat yang tanggap bencana sekaligus berperilaku hidup bersih dan sehat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SD Inpres Samsuma, Abuhaer Abd Rajak, menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran NHM Peduli yang membawa manfaat praktis bagi murid dan guru. “Kegiatan ini sudah lama kami tunggu di SD Samsuma, ini dapat menumbuhkembangkan kesadaran anak sebagai bekal pada masa depan,” ungkapnya.
Abuhaer juga menambahkan bahwa pihak sekolah akan menindaklanjuti simulasi dan praktik yang diberikan melalui kegiatan berkala, agar siswa dapat terus menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui program ini, NHM Peduli menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi pada pembentukan generasi muda yang lebih sehat, lebih waspada, dan lebih siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan, sejalan dengan tujuan pembangunan nasional menuju masyarakat yang kuat dan berdaya.
Dari Desa Adat Asahduren, Kabupaten Jembrana, Bali, lahir cerita keberhasilan sertipikasi tanah ulayat yang membuka…
Taufik Kailul (19 tahun), seorang tahanan di kejaksaan negeri Kepulauan Sula, Maluku Utara, dikabarkan meninggal…
Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub, melakukan koordinasi dengan Direktorat Pembangunan Kawasan Transmigrasi di Kementerian Transmigrasi…
Kebakaran melanda lantai dua Gedung Musdalifa Asrama Haji, Kelurahan Ngade, Kota Ternate, Maluku Utara, pada…
Berangkat dari keresahan terhadap persoalan pengelolaan lingkungan yang belum tertangani dengan baik, khususnya kebiasaan membuang…
Polres Pulau Taliabu, Maluku Utara, kembali menunjukkan komitmennya dalam menekan peredaran barang ilegal di wilayah…