Kapolda Malut bersama jajaran personelnya di lokasi banjir bandang. Foto: Toriq/Humas Polda Malut
Polda Maluku Utara mengerahkan sebanyak 300 personelnya untuk membantu Tim Gabungan dalam proses pencarian dan evakuasi korban bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate.
“Ada sekitar 300 anggota yang diterjunkan, terdiri dari 150 anggota Brimob, 80 Samapta, 15 Polair, Dokes 8, Polres Ternate 60,” kata Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Midi Siswoko, didampingi Wakapolda Brigjen Pol Stephen M Napiun saat meninjau langsung lokasi bencana, Senin, 26 Agustus 2024.
Ia menyebut, pada hari kedua pencarian, Tim Gabungan kembali menemukan tiga orang korban meninggal dunia dari total 19 orang, sehingga jumlah korban ditemukan hingga kini sudah 16 orang. Sementara 3 lainnya masih dalam pencarian.
“Untuk rumah yang kondisinya rusak parah sebanyak 19 unit. Nanti akan direlokasi sekitar 39 rumah,” ucapnya.
“Kami turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban agar tetap tabah karena peristiwa adalah cobaan dari yang maha kuasa. Saya juga imbau kepada masyarakat tetap waspada,” ujarnya.
PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…
Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…
Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…
Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…
Puluhan orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil, mulai dari tokoh adat, dan pemuda Halmahera…
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara, juga menyuarakan solidaritas untuk 11…