Kajari Ternate Abdullah. Foto: Samsul/cermat
Kejaksaan Negeri Ternate, Maluku Utara, akan menyisir proyek-proyek fisik di Kota Ternate, yang diduga bermasalah.
Sejauh ini Kejari Ternate lebih banyak menangani proyek nonfisik, terutama yang hingga tahap penuntutan di Pengadilan.
Ketegasan ini disampaikan langsung Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, Abdullah di ruang kerjanya, Selasa, 24 Oktober 2023.
“Untuk penindakan pidana korupsi, selama ini yang dilakukan Kejari Ternate terkait masalah pengelolaan anggaran. Tahun depan kita sasar proyek fisik yang diduga bermasalah,” tegas Abdullah.
Abdullah menambahkan, proyek fisik yang disasar akan dipimpin langsung Kasi Pidsus Indra. Sebelumnya, kata ia, pihaknya akan melakukan investigasi proyek-proyek fisik di Kota Ternate.
“Investigasi terkait pelaksanaan proyek-proyek pembangunan,” ucapnya.
Mantan Kajari Sampang, Jawa Timur ini bilang, langkah ini dilakukan untuk memastikan apakah proyek-proyek yang ada di Kota Ternate ini, sudah sesuai dengan ketentuan ataukah sebaliknya.
“Walaupun ada juga beberapa proyek yang dilakukan pendampingan dari Kejari Ternate,” pungkasnya.
——-
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)…
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…
Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…
PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…
Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…
Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…