Para Nakes RSUD Chasan Boesoirie menunggu kedatangan Pemprov Malut. Foto: Amat/cermat
Rencana pertemua Tenaga Kesehatan (Nakes) RSUD Chasan Boesoirie dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara kembali ditunda. Pertemuan ini akan membahas pembayaran tunjangan pegawai yang sempat tertunda.
Pantauan cermat siang tadi, Senin, 10 Juli 2023, sejumlah nakes tampak berkumpul di Pelataran Lantai Dua Gedung RSUD untuk menunggu pihak Pemprov Malut.
Kendati telah menunggu, rencana pertemuan itu berujung dibatalkan lantaran Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Malut berhalangan hadir.
“Sekda ada kegiatan jadi belum bisa hadir,” ungkap seorang Nakes yang menolak disebutkan namanya.
“Rencananya pagi pertemuan, tapi diundur ke jam 14.00 wit,” lanjutnya.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Malut, dr. Idhar Sidi Umar, mengatakan, Sekprov berhalangan hadir kerena sedang melakukan rapat dengan pimpinan dewan.
“Sekda sedang mendampingi pak Gubernur pertemuan dengan pimpinan dewan,” ungkapnya.
Rencananya, kata dia, besok selesai pertemuan dengan BPKP Sekda langsung melakukan pertemuan dengan para Nakes.
Yang paling penting, kata Idhar, para Nakes bisa berdialog dengan Sekda dan ingin ada kepastian soal pembayaran TTP.
“Yang terpenting itu utang 9 bulan itu bisa terbayarkan”, pungkasnya.
Penulis: Muhammad Ilham Yahya
Editor: Rian Hidayat Husni
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…