Tim Gabungan Satbrimob dan Resmob Ditreskrimum Polda Malut yang dikerahkan buru OTK di Halmahera Tengah. Foto: Istimewa
Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol Midi Siswoko, menegaskan anggotanya terus memburu orang tak dikenal (OTK), pelaku pemanah 2 warga di Halmahera Tengah.
Irjen Midi bahkan telah mengarahkan anggota Satbrimob dan Resmob Ditreskrimum untuk memburu para pelaku di hutan Halmahera.
2 orang warga yang menjadi korban itu di antaranya Junair Jafar yang dipanah oleh OTK di hutan Patani Timur, pada Minggu 25 Juni 2023. Kemudian, Mardi (30), korban yang dipanah di sungai pada 26 Juni.
“Kami sudah turunkan anggota Brimob dan Resmob di sana. Pencarian tetap dilakukan,” tegas Irjen Modi, Minggu, 1 Juli 2023.
Midi berharap dengan kerja keres yang dilakukan anggotanya, pelaku bisa ditemukan.
“Muda-mudahan dalam waktu dekat ada titik terang, doakan saja,” ucapnya.
Jenderal bintang dua ini juga menyebut, rencananya akan dibangun Polsubsektor di daerah rawan. Tapi hal ini akan dibahas dulu karena butuh personel dan anggaran.
“Ini sesuai permintaan masyarakat di sana,” pungkasnya.
————
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Dinas Pendidikan (Disdik) di Pulau Taliabu, Maluku Utara, berkomitmen mendorong kurikulum bahasa daerah masuk dalam…
Universitas Khairun (Unkhair) Ternate menerima kunjungan Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Pemberdayaan Masyarakat Agromaritim…
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ternate, AKP Farha, mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para pengendara, untuk…
Dalam rangka memperingati 65 Tahun Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Tahun 1960, jajaran Kantor Pertanahan (Kantah)…
Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, menegaskan bahwa mulai tahun 2026 seluruh proses pengelolaan anggaran…
Dapur Rumah Makan Ayam Bakar Pak RT yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Muhajirin,…