News

BPBD Diminta Awasi Ketat Proyek Talud di Morotai

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Persiapan Pulau Morotai, Maluku Utara, menyoroti proyek talud di Desa Cio Gerong-Cio Maloleo yang dinilai berjalan lamban dan berpotensi molor.

Proyek tersebut memiliki nomor kontrak 300.615.02/SP.PKBPTP/APBD/BPBD-PM/VI-2025 dengan nilai anggaran Rp.10.034.500.000,00.

Proyek ini dikerjakan oleh CV. Citra Wanita Indonesia dengan pelaksanaan 180 hari kalender sejak Juni 2025. Namun hingga akhir Oktober, progres fisik baru mencapai 60 persen, sementara waktu pelaksanaan telah melampaui 70 persen.

Ketua HMI Cabang Persiapan Pulau Morotai, Afrizal Kharie, menyebut situasi ini menunjukkan lemahmya pengawasan dari pihak terkait, terutama dari Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Morotai sebagai instansi penananggung jawab.

“Kami menilai BPBD gagal menjalankan fungsi pengawasan. Proyek bernilai sepuluh miliar ini tidak boleh dibiarkan jalan setengah hati. Kalau progresnya baru 60 persen, sedangkan masa kontraknya hampir habis, itu berarti ada masalah serius dilapangan,” tegasnya, Jumat, 24 Oktober 2025.

Menurut dia, proyek yang bersumber dari APBD ini menyangkut kepentingan masyarakat luas, khususnya warga pesisir yang setiap tahun berhadap dengan ancaman abrasi. Karena itu, keterlambatan pekerjaan bukan hanya soal teknis, tapi soal tanggung jawab moral dan integritas penggunaan uang rakyat.

“Proyek ini bukan proyek kecil, nilainya miliaran. Kalau masyarakat tahu ada keterlambatan dan sempat dipasang police line oleh polisi di September lalu, maka wajar ada kecurigaan publik. Kami minta BPBD jangan diam, tetapi turun dan pastikan setiap rupiah dikerjakan sesuai RAB,” tegasnya.

Ia mengaku HMI akan terus memantau perkembangan proyek tersebut dan tidak segan melayangkan desakan jika ditemukan indikasi penyimpangan.

Sementara dari hasil penelusuran, proyek penguat tebing yang dikerjakan oleh CV. Citra Wanita Indonesia itu kini baru menyentuh panjang sekitar 153 meter di Cio Gerong dan 100 meter di Cio Maloleo, dengan lebar bervariasi antara tiga hingga empat meter.

redaksi

Recent Posts

Pengumuman: Seleksi Direktur dan Dewas Perumda Ake Gaale Ternate Dibuka Umum

Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara resmi membuka seleksi jabatan direksi dan dewan pengawas Perumda Ake…

1 hari ago

Komisaris PT DSM Jadi Tersangka Baru di Kasus Korupsi ISDA Pulau Taliabu

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara kembali menetapkan satu orang tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi…

2 hari ago

Polres Halmahera Barat Usut Dugaan Pemotongan Anggaran Perjadin, Kepala Inspektorat Segera Dipanggil

Polres Halmahera Barat, Maluku Utara, mulai mengusut dugaan korupsi anggaran Perjalanan Dinas (Perjadin) di Inspektorat…

2 hari ago

WVI dan Distan Ternate Jalin Kerja Sama Dukung Peningkatan Petani

Wahana Visi Indonesia (WVI) Project Inclusion resmi menandatangani kerja sama dengan Dinas Pertanian (Distan) Kota…

2 hari ago

Jaksa Jadwalkan Pemeriksaan Aliong Mus Usai Tetapkan 2 Tersangka Kasus ISDA Taliabu

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus. Pemeriksaan…

2 hari ago

Jaksa Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Isda Pulau Taliabu

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara resmi menetapka dua orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan…

3 hari ago