Kantor Dinas Pendidikan Kota Ternate, Maluku Utara. Foto: Sar/cermat
Dana Alokasi Khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Kota Ternate, tahun anggaran 2022 alami penurunan dibandingkan kabupaten/kota lain di provinsi Maluku Utara.
“Jadi alokasi DAK tahun ini agak turun, karena Kota Ternate sudah masuk kategori daerah yang baik. Berbeda dengan sejumlah kabupaten lain di Maluku Utara,” kata Andre Handoko, Kepala Sub Bagian Perencanaan Dinas Pendidikan Kota Ternate, kepada cermat, Rabu (23/2).
Ia bilang, DAK di Dinas Pendidikan Kota Ternate sebesar 21 miliar. Dan, tahun ini tidak dialokasi untuk Sanggar Kegiatan Belajar (SKB). DAK hanya dialokasikan untuk SD, SMP, dan PAUD, hanya saja nilai pagunya berkurang dari tahun sebelumnya.
“SKB tahun ini tidak ada sama sekali karena sudah cukup, atau sudah memenuhi, karena berbagai pembangunan sudah terpenuhi” ujarnya.
Penurunan DAK itu mengakibatkan penurunan pada beberapa item, seperti alokasi untuk SD jadi 11 miliar dibandingkan tahun kemarin Rp 12 miliar. PAUD 2,5 miliar, dari tahun sebelumnya Rp 7,5 miliar. Sementara, SMP masih tetap delapan miliar.
Satuan Brimob Polda Maluku Utara menggelar kegiatan bakti sosial berupa khitanan massal di Ibu Kota…
Polisi menangkap total 18 pelaku judi sabung ayam dan judi dadu yang meresahkan warga di…
Di tengah proses pemulihan dan upaya penguatan operasional yang sedang dijalankan, PT Nusa Halmahera Minerals…
Laporan terbaru Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) mengungkap konflik berkepanjangan di Halmahera Timur, Maluku Utara. Wilayah…
Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Sultan Zainal Abidin Syah, Sultan…