News

Jaksa Jadwalkan Pemanggilan Kadis Perindag soal Dugaan Mafia Pasar di Ternate

Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, Maluku Utara, mulai membentuk tim untuk melakukan penyelidikan kasus dugaan mafia pasar yang dilakukan oknum di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate.

Kasus ini diusut setelah sejumlah pedagang sayur di pasar Higienis Kelurahan Gamalama dibubarkan secara paksa. Kemudian, tempat yang ditinggalkan dibagun dengan lapak pedagang gorden selama Ramadan, dan bajetnya puluhan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun cermat, mulai hari ini tim penyelidik Bidang Intelijen mulai melakukan pemanggilan terhadap sejumlah pihak, termasuk Kepala Dinas (Kadis) Perindag Kota Ternate, Muchlis S Djumadil dan Kepala Pasar Higienis.

Kajari Ternate, Abdullah saat dikonfirmasi cermat, membenarkan pihaknya sedang menjadwalkan pemanggilan pihak-pihak terkait.

“Semua akan kami panggil dalam minggu ini,” tegas Abdullah saat ditemui di Kantor Kejati Maluku Utara, Rabu (29/3).

Abdullah menambahkan, saat ini pihaknya telah membentuk tim untuk melakukan klarifikasi terkait orang-orang yang diduga melakukan hal tersebut.

“Terkait penyimpangan penggunaan lapak oleh oknum di Disperindag,” katanya.

Abdullah bilang, sebelumnya tim telah turun ke lokasi. Hasilnya, tim bersepakat untuk memproses dugaan tersebut, karena menemukan ada beberapa poin yang mendukung.

“Nanti kami ekspos ya, berapa penghasilan yang masuk ke daerah, mengenai retribusi,” ucapnya.

——

Penulis: Samsul Laijou

Editor: Ghalim Umabaihi

cermat

Recent Posts

Polisi Periksa Istri Pelaku Pembunuhan Pegawai BPS Halmahera Timur di Ternate

Tim Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, memeriksa istri tersangka…

6 jam ago

Pemda Bahas Pembangunan Morotai Lima Tahun Mendatang di Musrenbang RPJMD

Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)…

11 jam ago

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…

13 jam ago

Ketika Antam Tinggalkan Kerusakan Tanpa Kontribusi Berarti di Halmahera Timur

Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…

14 jam ago

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

1 hari ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

1 hari ago