News

KATAM dan Perhapi Gelar Forum Silaturahmi Peringati 78 Tahun Pertambangan

Konsorsium Advokasi Tambang (Katam) Malut dan Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi) menggelar Forum Silaturahmi Pertambangan Maluku Utara, Selasa, 11 Oktober 2023.

Koordinator KATAM Malut Muhlis Ibrahim menjelaskan bahwa momentum silaturahmi ini jadi upaya pihaknya mendorong kerjasama perusahaan tambang dengan para stakeholder di Malut.

“Selama ini kita memahami ada ketegangan antara pelaku usaha pertambangan dengan masyarakat Malut, makanya itu untuk merajuk kebersamaan, kami menghadirkan forum ini dengan tujuan agar teman-teman bisa mengenal lebih dekat persoalan tambang di Malut,” kata Muhlis.

Ia menyebut, acara ini dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada pihak pertambangan yang punya komitmen pada aspek pembangunan sumber daya manusia. KATAM juga berikan penghargaan kepada media yang terlibat.

Baca Juga: IRI Indonesia Ajak Tokoh Agama di Malut Gaga Kelestarian Alam

“Penghargaan juga kepada media massa sebagai mitra kritis tambang yang ada di Malut,” ujarnya.

Sementara Ketua Perhapi Malut Muhammad Qadafi menambahkan, sektor pertambangan merupakan sesuatu yang sangat penting untuk dilirik.

“Kalau kita bicara mineral semua konsentrasinya ke nikel, dulunya emas tapi sekarang sudah konsentrasi bicara nikel,” cetusnya.

Menurutnya, Perhapi mengawal bagaimana pelaksanaan kegiatan pertambangan baik dari segi teknis di lapangan ataupun dari segi regulasi.

“Jadi perusahaan dan pemerintah itu adalah teman yang tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lain,” jelasnya.

Menyoal dampak lingkungan yang diakibatkan sektor pertambangan, ia bilang jika tambang melaksanakan kewajibannya, seyogyanya yang sudah diatur dalam regulasi, bisa menekan dampak negatif.

Asisten Gubernur Malut Karim Buamona menyebut atas nama gubernur pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan Forum Silaturahmi Pertambangan Malut yang diinisiasi Katam dan Perhapi.

“Besar harapannya, agar forum ini menjadi sarana silaturahim bagi pelaku usaha pertambangan, sebagai mitra pemerintah Katam dan Perhapi menjembatani kepentingan masyarakat, pemerintah dan stakeholder untuk mencari solusi terkait pertumbuhan disektor pertambangan,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, perusahan yang diberikan penghargaan, yakni PT. Harita Nickel, PT. NHM, PT. Tekindo, PT. Smart Marsindo, PT. Mineral Trobos dan 12 media online dan cetak.

——-

Penulis: Muhammad Ilham Yahya

Editor: Rian Hidayat Husni

cermat

Recent Posts

Harita Nickel Raih Penghargaan Subroto 2025 untuk Kontribusi di Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Jakarta, 25 Oktober 2025 – Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan,…

53 menit ago

Cendekiawan Itu Penjaga Akal Budi

Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* 1 PERTAMA-TAMA, tahniah untuk Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda…

19 jam ago

Progres Baru 60 Persen, Proyek Penguat Tebing di Morselbar Terancam Molor

Pekerjaan proyek rekonstruksi bangunan penguat tebing atau pesisir pantai di Desa Cio Gerong-Cio Maloleo, Kecamatan…

2 hari ago

Kompolnas RI Kunjungi Polda Maluku Utara, Ini yang Dibahas

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI melakukan kunjungan kerja ke Polda Maluku Utara untuk mendengarkan langsung…

2 hari ago

Tolak Tambang PT MAI, Warga Sagea: Kami Menjaga Benteng Ekologi Terakhir

Koalisi Save Sagea kembali menegaskan penolakan terhadap rencana ekspansi perusahaan tambang PT Mining Abadi Indonesia…

2 hari ago

Delapan Warga Adat Maba Sangaji Resmi Bebas dari Rutan Soasio

Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Soasio, Tidore Kepulauan, resmi membebaskan delapan warga adat Maba…

2 hari ago