Pelabuhan Lemo-lemo di Gabe Barat, Halmahera Selatan. Foto: Istimewa
Sejumlah warga di Desa Lemo-Lemo, Gane Barat, Halmahera Selatan, Maluku Utara mengeluhkan layanan transportasi KM Makaeling yang tak lagi singgah di desa mereka.
Warga menyebut, mandeknya pelayanan transportasi laut ini akibat dari situasi politik pemilihan legislatif pada Pemilu 2024 yang baru saja berakhir.
Salah seorang warga, Mahdin mengungkapkan, KM Makaeling sendiri milik ayah dari seorang calon legislatif di Halmahera Selatan, yakni Asis Hi Jainal, caleg dari PKB.
Mahdin menduga kuat bahwa caleg tersebut merasa dendam lantaran perolehan suaranya di desa Lemo-lemo jauh dari harapan.
“Sudah dua kali jadwal kapal, namun desa kami tidak disinggahi oleh KM Makaeling. Padahal, kalau soal pilihan, di desa Lemo-Lemo justru dirinya (Asis) ada suara, bagaimana dia dendam masyarakat sampai kapalnya tidak melayani lagi penumpang,” kata Mahdin kepada cermat, Sabtu, 2 Maret 2024.
Mahdin bilang, sikap tersebut sejatinya tidak mencerminkan jiwa seorang politikus yang patutnya perlu melayani kebutuhan masyarakat.
Warga pun, kata dia, meminta pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan menyikapi persoalan tersebut, “sehingga kami tidak lagi menjadi korban dari imbas politik ini,” cetus Mahdin.
Ia menambahkan belum diketahui pasti alasan KM Makaeling tak lagi melayani rute tersebut.
Sementara itu, Asis Jainal yang dikonfirmasi melalui sambungan telpon dan pesan singkat, membantah tudingan yang dimaksud.
“Itu hanya isu, tidak benar kalau kapal itu tidak menyinggahi pelabuhan Lemo Lemo, karena pelabuhan itu juga rute kapal Makaeling,” singkatnya.
Dinas Pendidikan (Disdik) di Pulau Taliabu, Maluku Utara, berkomitmen mendorong kurikulum bahasa daerah masuk dalam…
Universitas Khairun (Unkhair) Ternate menerima kunjungan Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Pemberdayaan Masyarakat Agromaritim…
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ternate, AKP Farha, mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para pengendara, untuk…
Dalam rangka memperingati 65 Tahun Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Tahun 1960, jajaran Kantor Pertanahan (Kantah)…
Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, menegaskan bahwa mulai tahun 2026 seluruh proses pengelolaan anggaran…
Dapur Rumah Makan Ayam Bakar Pak RT yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Muhajirin,…