Kantor PLN Batang Dua, Maluku Utara. Foto: Istimewa
Keinginan warga di Kecamatan Batang Dua, Ternate Maluku Utara, untuk mendapat akses pelayanan internet sepertinya sulit terwujud.
Hal ini dikarenakan rencana pembangunan tower di wilayah tersebut masih terkendala dengan suplai listrik melalui PLN yang belum beroperasi.
Kepala Diskomsandi Kota Ternate, Anas Conoras, mengaku bahwa terkait rencana pembangunan tower tersebut yang berdasarkan program Kemeninfo, hingga saat ini belum diketahui secara pasti.
“Kalau untuk titik kordinat tidak ada masalah, yang jadi masalah hanya soal pasokan listrik saja yang belum beroperasi 1×24 jam. Tapi pihak PT Bhakti tentunya punya solusi soal itu,” ujar Anas kepada cermat, Senin (14/2).
Anas bilang, untuk wilayah Batang Dua sendiri, sejauh ini memang ada tower mini yang dibangun melalui program merah putih, hanya saja, keberadaannya saat ini juga tidak lagi berfungsi.
“Olehnya itu, kami juga berharap agar pembangunan tower melalui Kementrian ini secepatnya bisa terealisasi,” ujarnya.
Disinggung soal pelayanan internet di wilayah terluar, misalnya di Hiri dan Moti, dia memastikan pelayanan internet kedua wilayah tersebut saat ini juga sudah teratasi, melalui pihak Telkom.
Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate berpotensi menjemput paksa terdakwa kasus penyebaran berita bohong (hoaks) dan pencemaran…
Tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara dalam waktu dekat akan menggelar…
Tim penyidik Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Ternate menyerahkan tiga anggota Satpol PP, yang…
Bupati Halmahera Utara Piet Hein Babua dan Wakil Bupati Kasman Hi Ahmad, secara resmi melepas…
Dua pemain bintang Malut United, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri, secara resmi melaporkan sejumlah pemilik…
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, melantik 31 pejabat struktural…