News

Penggunaan Sport Hall Marimoi Ternate Mulai Berbayar

Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Ternate akan mengelola gedung Sport Hall Marimoi yang terletak di Kelurahan Ubo-ubo, Ternate Selatan.

Aset pemkot yang menyediakan fasilitas arena pertandingan untuk beberapa cabang olahraga itu, akan menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepala Dispora Ternate, Sutopo Abdullah, mengatakan jika sebelumnya penggunaan Sport Hall Marimoi gratis, maka mulai tahun ini sudah dipungut biaya sewa atau retribusi.

Ketentuan itu telah diatur dalam peraturan daerah tentang hak pengelolaan kekayaan daerah. Meski begitu, bagi event olahraga yang bekerja sama atau disponsori pemkot tetap akan digratiskan.

“Saat ini kami masih minta Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah koreksi besaran retribusi pemakaian Sport Hall Marimoi,” ujarnya, Minggu (26/2).

Karena menurut Sutopo, hitungan dari biaya sewa fasilitas Sport Hall Marimoi sebesar Rp 5 juta per-kompetisi terlalu kecil.

“Bayangkan kalau ada kompetisi pertandingan, terus misalnya berlangsung dua bulan Rp 5 juta, kan terlalu kecil,” ungkapnya.

Pemakaian berbayar, kata Sutopo, juga berlaku bagi seluruh cabang olahraga (cabor) maupun Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Ternate.

Oleh karena itu, Dispora berencana membicarakan hal ini dengan seluruh cabor dan KONI mengenai ketentuan pembayaran.

“Terutama bagi cabor dari karate-do, tenis meja, basket dan voli yang fasilitasnya akan dilengkapi juga pada tahun anggaran 2023 ini,” ujarnya.

“Apakah dibayarkan pertahun ataukah perbulan,” tambahnya, sembari mengaku memahami kondisi pembiayaan masing-masing cabor yang juga terbatas.

Dengan begitu, meskipun ada upaya menggenjot PAD, namun perihal retribusi pemakaian Sport Hall akan dibicarakan lagi agar tidak ada yang dirugikan.

Disamping itu, karena mulai dikelola Dispora, sambung Sutopo, ada anggaran perawatan bagi Sport Hall Marimoi yang dialokasikan di tahun ini.

“Jadi yang dimaksudkan biaya perawatan itu hanya honor petugas kebersihan saja. Yang luasnya kita minta 10 orang, tapi diakomodir hanya 4 orang,” pungkasnya. (TS)

cermat

Recent Posts

Pili Torang Pe Orang

Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]*   Inti buku Relasi Kwasa, Politik Identitas, dan Modal…

15 menit ago

Polairud Imbau Warga di Taliabu Waspada Cuaca Ekstrem

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…

11 jam ago

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

12 jam ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

12 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

14 jam ago

Polisi di Morotai Dipecat karena Nikahi 3 Perempuan, Kapolda: Sudah PTDH dan Jadi Atensi

Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…

14 jam ago