Mahasiswa kedokteran, Fakultas Kedokteran, saat berfoto bersama Rektor Unkhair. Foto: RIan Hidayat Husni/JMG-cermat
Universitas Khairun Ternate, saat ini juga tengah konsentrasi menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) kedokteran dari Fakultas Kesehatan, untuk Maluku Utara.
Hal itu disampaikan Dekan Fakultas Kedokteran Unkhair, dr. Marhaeni Hasan, mengatakan pihaknya siap melahirkan sarjana kedokteran yang bakal mengabdi di Maluku Utara.
“Kita targetkan tahun depan itu sudah bisa produksi tenaga dokter yang siap bekerja di Maluku Utara. Mengingat lulusan kedokteran Unkhair juga sudah hampir 70-an,” kata Marhaeni, kepada sejumlah media, Sabtu (4/12).
Ia bilang, di usianya yang sudah 6 tahun, FK Unkhair telah melaksanakan berbagai terobosan dan kontribusi di masyarakat terutama di masa pandemi COVID-19.
“Berbagai edukasi kesehatan sudah kita lakukan. Kalau di masa pandemi ini kita banyak melakukan penyuluhan dan mengajak masyarakat untuk hidup bersih dan menjaga gizi makanan,” ujarnya.
Saat ini, kata Marhaeni, FK Unkhair sudah terakreditasi oleh BAN-PT, karena itu pihaknya terus melakukan upaya pemajuan.
Sementara itu, Rektor Unkhair Dr. M. Ridha Ajam mengatakan bahwa FK Unkhair termasuk fakultas yang lebih cepat mengusulkan akreditasi.
“Di antara delapan fakultas lain yang bersamaan dengan kami mengusulkan, FK Unkhair termasuk paling cepat mengusulkan akreditasi dibanding yang lain,” kata Ridha.
Ia menegaskan, tenaga dokter yang akan dihasilkan oleh Unkhair memiliki kualitas teruji sehingga dapat mengabdi di daerahnya masing-masing.
“Esensi dari pendirian fakultas kedokteran adalah tersebarnya tenaga dokter yang berasal dari daerah kita dan bisa bekerja penuh waktu untuk daerahnya sendiri,” pungkasnya.
Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* 1 PERTAMA-TAMA, tahniah untuk Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda…
Pekerjaan proyek rekonstruksi bangunan penguat tebing atau pesisir pantai di Desa Cio Gerong-Cio Maloleo, Kecamatan…
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI melakukan kunjungan kerja ke Polda Maluku Utara untuk mendengarkan langsung…
Koalisi Save Sagea kembali menegaskan penolakan terhadap rencana ekspansi perusahaan tambang PT Mining Abadi Indonesia…
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Soasio, Tidore Kepulauan, resmi membebaskan delapan warga adat Maba…
Tim Ekspedisi Patriot (TEP) Kememtrian Transmigrasi-Universitas Indonesia (Kementras-UI) bersama Satpol PP dan Damkar Pulau Morotai,…