Papan nama kantor Diskrimum Polda Maluku Utara. Foto: Samsul
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara melakukan pemeriksaan terhadap politisi muda yang diduga hamili seorang perempuan tapi tidak bertanggungjawab.
Politisi muda dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu diketahui inisial ARPS alias Ananta, anak dari mantan Bupati Halmahera Selatan mendiang Usman Sidik dan mantan Plt Kadis PUPR Maluku Utara, Eka Dahliani Abusama.
Ananta diduga menghamili perempuan dengan inisial SB, yang tak lain merupakan sang pujaan hatinya.
Hal ini disampaikan Direktur Reskrimum Polda Maluku Utara, Kombes Pol Edy Wahyu Susilo, pada Selasa, 4 Januari 2025.
Edi mengatakan kasus ini masih pemeriksaan saksi. Penyelidikan dilakukan untuk menemukan apakah itu peristiwa pidana atau tidak.
“Untuk saksi maupun terlapor (Ananta) telah dimintai keterangan oleh penyidik,” jelasnya.
Mantan Direktur Resnarkoba Polda Maluku Utara ini menambahkan, dalam proses penyelidikan, pihaknya mengumpulkan alat bukti untuk memperkuat penyelidikan yang sedang ditangani.
“Dalam proses penyelidikan ini, kita akan mengumpulkan alat bukti termasuk keterangan saksi, USG dan tindakan-tindakan lainnya untuk memperkuat proses penyelidikan itu. Setelah kita temukan proses pembuktian itu, kita gelar ekspos bisa naik penyidikan,” pungkasnya.
Dinas Pendidikan (Disdik) di Pulau Taliabu, Maluku Utara, berkomitmen mendorong kurikulum bahasa daerah masuk dalam…
Universitas Khairun (Unkhair) Ternate menerima kunjungan Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Pemberdayaan Masyarakat Agromaritim…
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ternate, AKP Farha, mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para pengendara, untuk…
Dalam rangka memperingati 65 Tahun Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Tahun 1960, jajaran Kantor Pertanahan (Kantah)…
Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, menegaskan bahwa mulai tahun 2026 seluruh proses pengelolaan anggaran…
Dapur Rumah Makan Ayam Bakar Pak RT yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Muhajirin,…