Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pulau Morotai, Ujang Bagindo. Foto: Istimewa
Dana bantuan operasional sekolah alias dana BOS tahap pertama tahun 2024 di Pulau Morotai, Maluku Utara, sudah dicairkan.
Anggaran ini akan diperuntukkan bagi Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Pulau Morotai.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pulau Morotai, Ujang Bagindo menjelaskan bahwa besaran tahap pertama dana BOS ini sebesar Rp6.337.180.000 dari total pertahun sebesar Rp12.674.360.000.
Sementara untuk penyalurannya, kata dia, sudah dimulai sejak Januari 2024 lalu.
“Sudah disalurkan ke semua sekolah untuk tahap pertama, di mana peruntukannya untuk biaya operasional,” kata Ujang kepada cermat, Selasa, 27 Maret 2024.
Ia bilang, pengelolaan dana BOS kali ini memang berbeda karena sistemnya online menggunakan aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS).
“Untuk penatausaha dana BOS mulai dari perencanaan sampai SPJ sudah melalui sistem online yang itu langsung ke Kementerian Pendidikan,” jelasnya.
Ujang berharap penggunaan dana BOS dapat dimaksimalkan dengan baik sebagaimana yang sudah direncanakan dalam aplikasi.
“Dan seluruh penatausahanya harus dilaksanakan secara transparansi dan akuntabel,” pungkasnya.
PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…
Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…
Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…
Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…
Puluhan orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil, mulai dari tokoh adat, dan pemuda Halmahera…
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara, juga menyuarakan solidaritas untuk 11…