News

5 Maklumat Bangsa Fagogoru: Bentuk Provinsi Baru hingga Pengelolaan Tambang yang Berpihak

Musyawarah Besar (Mubes) V Fagogoru resmi berakhir pada Minggu, 8 Oktober 2023. Hasil Mubes ini, Bangsa Fagogoru merumuskan 5 maklumat dan melahirkan 9 orang presidium.

“Dari rapat 9 orang presidium Fagogoru itu diputuskan untuk tahun pertama koordinator Presidium Fagogoru diserahkan kepada Bahri Sudirman dan Sekjend Ahlan D Jumadil,” ungkap Idrus Maneke, Pimpinan Sidang Mubes V Fagogoru.

Usai penetapan 9 presidium, Idrus yang juga satu dari 9 presidium terpilih dipercaya membacakan 5 poin maklumat bangsa Fagogoru.

“Isi maklumat tersebut merupakam aspirasi dari peserta atau rumpun yang hadir pada mubes tersebut,” jelas Idrus.

Ia bilang, masayarakat Fagogoru yang berasal dari Maba, Patani, Weda, Wasile, Gebe dan Gane, perlu didengarkan aspirasinya dalam Mubes V kali ini dengan memerhatikan aspek sejarah dan ketimpangan sosial maupun pembangunan di wilayah Fagogoru.

“Serta kesadaran atas nilai-nilai objektifitas dan peran warga Fagogoru dalam pentas sejarah Indonesia,” kata Idrus.

Berikut ini 5 maklumat bangsa Fagogoru yang dihasilkan dalam Mubes:

1. Mendesak pemerintah pusat untuk berlaku adil dalam pengelolaan sumberdaya alam yang dieksploitas di atas tanah negeri-negeri Fagogoru sehingga dapat terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran hidup rakyat Fagogoru.

2. Mendesak kepada pemerintah pusat dan Komisi Il DPR RI di Jakarta untuk mengagendakan pembentukan daerah otonomi baru Provinsi Halmahera Raya sebagai kompensasi dari ditetapkan Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Halmahera Timur sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran hidup rakyat Fagogoru.

3. Bahwa berdasarkan keinginan di atas, rakyat Fagogoru mendesak kepada pemerintah pusat agar membentuk daerah otonomi baru Provinsi Halmahera Raya meliputi: Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Halmahera Timur – Pembentukan Calon Kabupaten Wasiley di Halmahera Timur, Pembentukan Calon Kabupaten di Patani-Gebe Kepulauan di Halmahera Tengah, dan – Pembentukan Calon Ibu Kota Kabupaten Gane Raya di Gane

4. Mendesak Pemerintah dan DPRD Provinsi Maluku Utara untuk memproses keinginan rakyat Fagogoru untuk membentuk daerah otonomi baru sebagaimana dimaksud pada point (2) di atas.

Baca Juga: Mubes V Fagogoru Resmi Dihelat, Wacana Pembentukan Provinsi Baru Menguat

5. Memerintahkan kepada pemerintah dan DPRD Kabupaten Halmahera Tengah, pemerintah dan DPRD Kabupaten Halmahera Timur dan pemerintah dan DPRD Kabupaten Halmahera Selatan agar dapat menindaklanjuti maklumat rakyat Fagogoru ini berdasarkan ketentuan yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Berikut nama-nama 9 presedium Fagogoru dari masing – masing rumpun:

Keterwakilan rumpun Weda Abd Rahim Odeyani dan Bahri Sudirman, rumpun Patani Nuryadin Ahmad dan Arief Djalaluddin, Rumpun Maba Idrus Maneke dan Deni Hasan Djan, rumpun Wasile Darso, rumpun Gebe Hj Nuryahati Rais dan rumpun Gane Basri Hamaya.

——–

Penulis: Muhammad Ilham Yahya

Editor: Rian Hidayat Husni

cermat

Recent Posts

Polairud Imbau Warga di Taliabu Waspada Cuaca Ekstrem

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…

8 jam ago

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

9 jam ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

10 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

11 jam ago

Polisi di Morotai Dipecat karena Nikahi 3 Perempuan, Kapolda: Sudah PTDH dan Jadi Atensi

Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…

11 jam ago

4 Program Mahasiswa UGM Siap Dorong Sektor Pertanian di Pulau Hiri, Ternate

Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…

11 jam ago