Ketua Bawaslu Halmahera Utara, Ahmad Idris. Foto: Agus/cermat
Bawaslu Halmahera Utara memastikan akan memperketat pengawasan di TPS 01 Desa Igobula, Galela Selatan, jelang hari penghitungan suara ulang alias PSU.
Ketua Bawaslu, Ahmad Idris mengatakan, pihaknya akan melibatkan seluruh penyelenggara mulai dari tingkat bawah, Gakumdu, pengawas kabupaten hingga dimonitoring oleh Bawaslu Provinsi Malut.
“Jadi nanti diperketat karena ini pengawasan berlapis dilakukan agar mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Ahmad, Kamis, 22 Februari 2024.
Menurutnya, dalam proses penghitungan ulang sangat dimungkinkan terjadi pelanggaran berupa money politic untuk mendulang kembali suara.
Karena itu, pihaknya akan melibatkan pengawas dari tingkat desa hingga kecamatan. Ia juga menegaskan akan menindak caleg yang kedapatan melakukan politik uang.
“Jika kemudian dalam proses ini kedapatan ada caleg maupun tim sukses dan masyarakat dengan sengaja melakukan money politic maka akan ditindak oleh Bawaslu,” tegasnya.
Ahmad juga berharap agenda penghitungan ulang ini dapat berjalan dengan kondusif.
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…