Ilustrasi | Karyawan yang melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) kendaraan konsumen di SPBU Coco Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/2). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Pertamax di Kelurahan Payahe Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara mengalami kenaikan.
Sebelumnya, harga BBM perliter di depot-depot kecil hanya Rp 10 ribu, saat ini bahkan naik menjadi Rp 15 ribu perliter. Selain harga yang naik, BBM di beberapa tempat menjadi langka. Begitu juga terjadidi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
“Harga BBM dijual pengecer tergantung stok yang tersedia, apa lagi stok minyak hanya terjual pada satu sampai dua pengecer maka dipastikan dijual dengan harga tinggi,” kata Dino, pengendara sepeda motor dari Halmahera Tengah, usai mengisi BBM di pengecer, Jumat (12/11).
Dino bilang, harga BBM yang dijual dengan harga Rp15 ribu per liter sangat menyusahkan masyarakat.
“Biar mahal kami terpaksa membeli karena perjalanan kami masih sangat jauh, mau tidak mau harus beli,” katanya.
Ia juga mengatakan biasanya kalau perjalanan dari Sofifi ke Weda, ia hanya lakukan pengisian BBM di SPBU Sofifi atau SPBU Loleo.
“Tapi antrean panjang kendaraan roda empat maupun roda dua di SPBU tersebut,” cetusnya.
Reno, pengendara lain kepada media ini mengatakan, walau pun pengecer menjual BBM dengan harga Rp15 ribu per liter, masih banyak yang antri untuk membeli.
“Biasanya yang kita lihat antri di SPBU, tapi saat ini di depot yang menjual eceran juga sudah lakukan antrean,” pungkasnya.
Jakarta, 25 Oktober 2025 – Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan,…
Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* 1 PERTAMA-TAMA, tahniah untuk Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda…
Pekerjaan proyek rekonstruksi bangunan penguat tebing atau pesisir pantai di Desa Cio Gerong-Cio Maloleo, Kecamatan…
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI melakukan kunjungan kerja ke Polda Maluku Utara untuk mendengarkan langsung…
Koalisi Save Sagea kembali menegaskan penolakan terhadap rencana ekspansi perusahaan tambang PT Mining Abadi Indonesia…
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Soasio, Tidore Kepulauan, resmi membebaskan delapan warga adat Maba…