SMAN 4 Falabisahaya di Kepulauan Sula tampak tergenang banjir. Foto: Ijat/cermat
DPRD Provinsi Maluku Utara merespons dampak kerusakan akibat banjir yang melanda salah satu gedung sekolah di Desa Falabisahaya, Kepulauan Sula.
Anggota Komisi IV DPRD, Yusran Pauwah menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas pendidikan provinsi guna mengatasi dampak kerusakan fasilitas sekolah tersebut.
“Saya sampaikan langsung ke kepala sub bagian perencanaan dinas pendidikan untuk segera mungkin merealisasikan anggaran agar dapat membantu sekolah yang tertimpa musibah banjir di Falabisahaya,” kata Yusran kepada cermat, 16 Januari 2025
Dia mengaku telah melaporkan masalah tersebut ke Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Malut agar masuk dalam program prioritas.
“Sebab, hampir seluruh fasilitas sekolah telah rusak tertimpa banjir beberapa hari lalu dan aktivitas sekolah juga ikut terhambat serta dapat merugikan siswa dan guru,” ujarnya.
Menurutnya, di tahun 2025 ini anggaran melalui Dana Alokasi Umum (DAU) harus masuk, agar dapat diinput dan dapat direalisasikan ke sekolah yang tertimpa musibah.
“Harus tahun ini, sekolah yang tertimpa musibah di Falabisahaya dapat dibuatkan pagar dan saluran drainase agar terhindar dari musibah banjir,” ucapnya.
Penulis: La Ode Hizrat Kasim
Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti kantor Kelurahan Loto, Minggu 27 Juli 2025. Sejak pagi,…
DPRD Halmahera Timur, Maluku Utara, akhirnya membentuk panitia khusus (pansus) untuk menanggapi perkara 11 warga…
Penasehat Hukum 11 Warga Adat Maba Sangaji, Halmahera Timur, Maluku Utara mengungkapkan fakta-fakta menarik, usai…
Penasehat Hukum 11 Warga Adat Sangaji, Halmahera Timur, Maluku Utara, meminta Majelis hakim Pengadilan Negeri…
Ibrahim Paruna Ketua Adat Sangki Maba, Halmahera Timur, Maluku Utara, mengaku didatangi karyawan tambang nikel,…
Aliansi Solidaritas 11 Warga Maba Sangaji kembali aksi unjuk rasa di depan Polda Maluku Utara…