Advetorial

Dukungan Warga untuk Paslon Rusli-Rio di Pilkada Morotai Terus Menggema

Paslon Pilkada Morotai 2024 Rusli Sibua dan Rio Chirstian Pawane (Rusli-Rio) terus meraih dukungan warga.

Dukungan itu di antaranya datang dari warga Desa Wayabula dan Bobula, Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar).

Salah seorang tokoh pemuda, Abdul Haris (56) menyatakan dukungan terhadap Rusli-Rio ini dibarengi dengan penolakan politik uang.

“Dari tiga paslon, pilihan kami jatuh kepada Rusli-Rio. Dari segi etika ketokohan, mereka sangat baik,” ujar Abdul sambil diamini warga lainnya.

Abdul menambahkan bahwa program yang ditawarkan Rusli Sibua, yang pernah menjabat sebagai Bupati definitif pertama di Morotai, telah terbukti berpihak kepada rakyat.

“Kami rindu sosok Pak Rusli. Program-program beliau jelas dan sangat merakyat. itu bisa dibuktikan saat pak Rusli menjabat sebagai bupati defenitif pertama,” tambahnya.

Tidak hanya menyoroti keunggulan Rusli Sibua, Abdul dan warga juga mengkritisi kebijakan Bupati sebelumnya, Benny Laos.

Menurut Abdul, selama masa kepemimpinan Benny Laos, banyak insentif untuk masyarakat, seperti imam, pendeta, dan lansia, yang dipangkas.

“Insentif yang dulu Rp 1 juta, kini hanya Rp 700 ribu. Begitu juga dengan tukang sapu, lansia, dan janda, semuanya dipotong,” ungkapnya.

Trauma akibat kepemimpinan yang dianggap tidak pro-rakyat membuat warga Wayabula dan Bobula lebih waspada dalam memilih pemimpin. Mereka berjanji akan menolak calon bupati yang mencoba memenangkan hati warga dengan politik uang.

“Kami siap melawan politik uang. Warga akan mengawal dari rumah ke rumah, bahkan merekam menggunakan kamera ponsel jika ditemukan indikasi politik uang,” kata Abdul.

Ia bilang bahwa harga diri lebih penting daripada uang tunai yang ditawarkan dalam pemilihan.

“Satu juta tidak ada artinya dalam Pilkada. Yang lebih berarti adalah harga diri kita. Kami bukan ayam, jadi tolak satu juta supaya tidak menderita lima tahun,” tutupnya.

Warga pun mengancam akan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku politik uang. “Jika ada yang bermain uang di malam hari H, kami pastikan akan ada yang dilaporkan dan diproses,” ancam Abdul.

Dengan komitmen ini, warga berharap Pilkada di Morotai dapat berlangsung bersih dan transparan, serta melahirkan pemimpin yang benar-benar pro-rakyat.

cermat

Recent Posts

Kapolda Maluku Utara Kunjungi Polres Halut, Tekankan Profesionalisme dan Integritas Anggota

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, melaksanakan kunjungan kerja ke Polres…

20 menit ago

Pili Torang Pe Orang

Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]*   Inti buku Relasi Kwasa, Politik Identitas, dan Modal…

4 jam ago

Polairud Imbau Warga di Taliabu Waspada Cuaca Ekstrem

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…

14 jam ago

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

15 jam ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

16 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

17 jam ago