Advetorial

Ini Tanggapan Mufti Kesultanan Soal Video Viral Sultan Ternate Dukung Benny Laos di Pilkada 2024

Video viral pernyataan Sultan Ternate Hidayat Mudhafar Sjah yang menyatakan dukungannya kepada calon Gubernur Benny Laos pada Pilgub Maluku Utara tahun 2024, rupanya mendapat perhatian Habib Abubakar bin Hasan al-Attas az-Zabidi.

Mufti Kesultanan Ternate itu mengimbau Sultan Hidayat agar tidak memaksa rakyat Ternate untuk memilih Benny Laos pada perhelatan pilkada 27 November nanti.

“Sebagai Mufti saya berhak ya menegur menasihati,” ujarnya melalui video berdurasi 07.51 menit di platform YouTube yang diakses media ini, Kamis 26 Septermber 2024.

Menurut Habib Abubakar, langkah Benny Laos memberi nama RSUD Morotai dengan nama almarhum Sultan Mudaffar Sjah patut diapresiasi. Dia sendiri menyampaikan terima kasih kepada mantan Bupati Morotai itu, karena menurut dia, itu langkah yang luar biasa.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada mantan Bupati Morotai Benny Laos yang katanya telah membangun rumah sakit dan memberi nama rumah sakit itu dengan nama Sultan Mudaffar Sjah. Saya pribadi mengucapkan terimakasih. Ini satu sesuatu yang luar biasa. Artinya Benny Laos punya niat yang baik,” ujarnya

Habib Abubakar mengingatkan bahwa, rumah sakit tersebut menurut dia, merupakan rumah sakit pemerintah yang dibangun menggunakan uang negara atau uang rakyat, bukan uang pribadi Benny Laos.

“Benny Laos tidak pernah membantu kaum muslimin di Maluku Utara. Kalaupun dia bantu bukan dari uangnya. Itu dari uang negara, uang rakyat. Bukan dari uang pribadinya,” tukasnya.

Habib Abubakar juga mengingatkan Benny Laos agar tidak mempraktekkan politik uang untuk mendulang suara rakyat. “Benny Laos jangan main uang kepada masyarakat, jangan,” tagasnya.

Di video yang kini beredar luas di Maluku Utara itu, Habib Abubakar juga meminta kepada masyarakat Maluku Utara untuk mendukung Sultan Tidore Husain Alting Sjah atau Muhammad Kasuba.

“Saya minta sekali lagi kepada seluruh masyarakat Maluku Utara untuk mendukung Sultan Husain Sjah atau Muhammad Kasuba sebagai Gubernur Maluku Utara,” ujar Habib Abubakar.

“Ustadz Muhammad Kasuba itu murid saya. Jadi kalau anda tidak mau berikan suara kepada Sultan Husain Sjah ya berikan kepada Ustadz Muhammad Kasuba,” pungkasnya.

redaksi

Recent Posts

775 Tahun Ternate Lestarikan Budaya Leluhur

Oleh: Rinto Taib*   PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…

7 jam ago

Kisah Mariam dan Geliat Pedagang Musiman di Ternate

Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…

9 jam ago

Polda Maluku Utara Tutup Galian C Ilegal di Pulau Obi, 5 Saksi Diperiksa

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…

9 jam ago

Kolaborasi dengan Warga, PILAS Institute Gelar Bakti Sosial di Kelurahan Gambesi

Perhimpunan Lingkar Arus Studi (PILAS Institute) menggelar kegiatan bakti sosial bersama masyarakat Kelurahan Gambesi RT…

12 jam ago

Sekjen ATR/BPN Tekankan Peran Strategis Tata Usaha dalam Penguatan Layanan Publik

Peran strategis tata usaha dalam mendukung kinerja teknis dan layanan publik menjadi pesan utama yang…

17 jam ago

Natal dan Tahun Baru: Momentum Menjaga Toleransi di Maluku Utara

Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Maluku Utara, I Made Suardika, menyampaikan pesan damai dan…

2 hari ago