News

NasDem Kota Ternate Respons Dugaan Kampanye yang Libatkan Anak-anak

Kampanye terbatas DPD Partai Nasdem di Bilangan Salahuddin, Kota Ternate, pada Rabu malam, 18 Januari 2024, diduga melibatkan anak-anak di bawah umur.

Dalam kampanye itu, seperti dipantau cermat, terlihat ada sekitar 4 anak di bawah umur tampak duduk di kursi yang disediakan sambil dirangkul orang dewasa.

Penyelenggara kampanye pun diduga melanggar aturan yang melibatkan anak-anak dalam urusan politik.

Terkait hal itu, Sekretaris DPD Nasdem Kota Ternate Djasman Abubakar mengatakan, pihaknya tidak tahu soal kehadiran anak-anak di bawah umur saat kampanye berjalan.

Djasman menduga anak-anak tersebut mungkin saja dibawa oleh orang tuanya untuk menghadiri kegiatan kampanye.

“Tidak, itu mungkin anak-anak di lingkungan sini. Karena kita tidak ajak dan kita tahu bahwa dalam kampanye itu tidak bisa ada anak kecil,” kata Djasman saat dikonfirmasi cermat, Kamis dini hari, 18 Januari 2024.

“Jadi mungkin saja itu dibawa orang tuanya, yang jelas itu di luar kendali kita,” sambung dia.

Sementara itu, Anggota Panwaslu Ternate Tengah Rizal Mahadin menegaskan kegiatan kampanye tidak bisa dihadiri oleh anak-anak di bawah umur.

“Itu tidak bisa dihadiri oleh anak di bawah umur, karena kampanye diperuntukkan bagi orang yang sudah bisa mencoblos. Oleh karena itu anak-anak di bawah umur tidak bisa dilibatkan,” jelasnya.

Jika terbukti dalam kampanye terbatas itu ada keterlibatan anak di bawah umur, Rizal memastikan pihaknya akan membuat surat pemberitahuan ke partai bersangkutan.

“Tapi ini kampanyenya DPD maka kita akan laporkan ini ke Bawaslu Kota Ternate, nanti setelah itu baru Bawaslu Kota yang memanggil Partai bersangkutan untuk klarifikasi,” pungkasnya.

Kampanye terbatas tersebut dihadiri Ketua DPW Nasdem Maluku Utara Achmad Hatari, Sekertaris DPD Nasdem Kota Ternate Djasman Abubakar, caleg  DPRD Provinsi dapil I Ternate-Halbar dan caleg DPRD Kota Ternate dapil I Ternate Tengah.

Sebagai informasi, dalam ketentuan UU nomor 7 tahun 2017 pasal 280 ayat (2) huruf k ditegaskan bahwa anak usia 17 tahun ke bawah tidak boleh diikutsertakan dalam kegiatan kampanye karena belum memenuhi syarat sebagai pemilih.

Dijelaskan pula bahwa anak-anak yang berusia 17 tahun ke bawah merupakan kelompok rentan yang tidak boleh terlibat dalam seluruh proses politik.

——–

Penulis: Muhammad Ilham Yahya

Editor: Rian Hidayat Husni

redaksi

Recent Posts

775 Tahun Ternate Lestarikan Budaya Leluhur

Oleh: Rinto Taib*   PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…

4 jam ago

Kisah Mariam dan Geliat Pedagang Musiman di Ternate

Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…

6 jam ago

Polda Maluku Utara Tutup Galian C Ilegal di Pulau Obi, 5 Saksi Diperiksa

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…

7 jam ago

Kolaborasi dengan Warga, PILAS Institute Gelar Bakti Sosial di Kelurahan Gambesi

Perhimpunan Lingkar Arus Studi (PILAS Institute) menggelar kegiatan bakti sosial bersama masyarakat Kelurahan Gambesi RT…

9 jam ago

Sekjen ATR/BPN Tekankan Peran Strategis Tata Usaha dalam Penguatan Layanan Publik

Peran strategis tata usaha dalam mendukung kinerja teknis dan layanan publik menjadi pesan utama yang…

14 jam ago

Natal dan Tahun Baru: Momentum Menjaga Toleransi di Maluku Utara

Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Maluku Utara, I Made Suardika, menyampaikan pesan damai dan…

2 hari ago