Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan berupa terpal ke korban terdampak gempa bumi di Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Selatan. Foto: Agus Salim Abas/cermat
Pasca gempa bumi berkekuatan 5,2 Magnitudo, Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara langsung menyalurkan bantuan berupa 20 buah terpal kepada korban.
Kepala Dinas Sosial Pemda Halut, Hedyani N. Hoata, mengatakan terpal tersebut dapat digunakan sebagai tempat ibadah sementara.
“Sisanya untuk masyarakat yang rumahnya rusak parah untuk dipakai berteduh,” ucap Hedyani di Desa Ngidiho, Senin (18/4).
Hedyani bilang, dalam waktu dekat Kementerian Sosial (Kemensos) juga akan menyalurkan bantuan berupa sembako, tenda, peralatan dapur, dan makanan untuk anak-anak.
Asisten III Bupati Halut, Yudihart Noya, menambahkan, pihak Kemensos telah meninjau secara langsung lokasi bencana. “Penyaluran bantuan sesuai data,” katanya.
Terkait kerusakan pada masjid, sambung Yudihart, BPBD akan membuat masjid darurat agar masyarakat dalam melaksanakan ibadah dengan lancar.
“Begitu juga bantuan rumah, akan dilakukan setelah dikaji oleh Pemda melalui instansi teknis,” tutupnya.
Satuan Brimob Polda Maluku Utara menggelar kegiatan bakti sosial berupa khitanan massal di Ibu Kota…
Polisi menangkap total 18 pelaku judi sabung ayam dan judi dadu yang meresahkan warga di…
Di tengah proses pemulihan dan upaya penguatan operasional yang sedang dijalankan, PT Nusa Halmahera Minerals…
Laporan terbaru Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) mengungkap konflik berkepanjangan di Halmahera Timur, Maluku Utara. Wilayah…
Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Sultan Zainal Abidin Syah, Sultan…