Para jemaah umrah yang akan diberangkatkan ke tanah suci. Foto: Aswan Kharie/cermat
Pemda Pulau Morotai, Maluku Utara resmi melepas keberangkatan sembilan jemaah umrah menuju tanah suci, Jumat, 31 Oktober 2025.
Enam jemaah di antaranya merupakan mantan Aparatur Sipil Negara (ASN), sedangkan tiga lainnya berangkat secara mandiri.
Momen pelepasan tersebut berlangsung di Aula Kantor Bupati Morotai dihadiri oleh Asisten II Setda Morotai, Marwan Sidasi, sejumlah kepala bagian di sekretariat daerah, perwakilan Kantor Kementrian Agama, serta keluarga jemaah.
Dalam kesempatan itu, Marwan berpesan kepada para jemaah untuk menjaga niat mereka selama menunaikan ibadah di tanah suci.
“Saudara-saudara akan menjadi tamu Allah di tanah suci, sebuah kesempatan istimewah yang penuh harapan, doa, dan pengorbanan. Karena itu, saya ingin sampaikan beberapa hal penting sebagai bekal hati dan jiwa dalam perjalanan suci ini,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan doa dari Pemerintah Morotai agar perjalanan ibadah umrah tersebut membawa keberkahan dan kedamaian bagi para jemaah.
“Atas nama Pemerintah Morotai, kami mengucapkaj selamat kepada seluruh jamaah yang akan menunaikan ibadah umroh. Semoga perjalanan ini diberkahi, membawa kedamaian dalam hati, serta memperkuat keimanan dan ketakwaan kita kepada ALLAH SWT,” tuturnya.
Sementara Plt. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Morotai, Sibli Sibua, menjelaskan bahwa program pemberangkatan umroh ini merupakan bentuk penghargaan Pemerintah Daerah terhadap pengabdian para ASN.
“Program umroh ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan dari Pemda kepada pegawai negeri sipil atas dedikasi mereka selama bertugas di Morotai. Dan program ini melekat pada bagian kesejahteraan dan perekonomian Sekretariat Daerah serta tertuang dalam Rencama Kerja Pemerintah Daerah (RKPD),” jelasnya.
Ia menambahkan, penetapan peserta kegiatan ibadah umrah tersebut diatur dalam surat keputusan Bupati nomor 100.3.3.2/370/KPTS/PM/2025 tentang penetapan peserta kegiatan ibadah umroh atas biaya Pemerintah Daerah tahun 2025.
“Jadi, yang diberangkatan olrh Pemda ada enam orang mantan pensiunan ASN, sedangkat tiga orang lainnya berangkat menggunakan jalur mandiri. Dan total jamaah umroh pada tahun ini sebanyak sembilang orang,” tutupnya.
Kementerian Lingkungan Hidup melalui Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup menggelar Rapat Komisi Penilai AMDAL Pusat…
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Halmahera Selatan (Halsel) menjalin kemitraan dengan komunitas ojek di Bumi…
Warga Desa Kusu Lovra kini kembali dapat menikmati air bersih setelah PT Nusa Halmahera Minerals…
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Halmahera Timur menggelar Workshop Perencanaan Pembiayaan Bisnis Plan Koperasi…
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate resmi mengeksekusi dua terpidana dalam kasus perzinahan…
Mengenalkan kembali rempah Maluku Utara melalui perdagangan antarnegara sejak lama sudah menjadi keinginan Anita, seorang…