News

Polda Maluku Utara Supervisi Kasus Kematian Seorang Pemuda di Morotai

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara, rupanya telah melakukan supervisi kasus kematian seorang pemuda yang ditangani Polres Pulau Morotai.

Supervisi kasus ini dilakukan sebelum keluarga almarhum Rio, melakukan unjuk rasa di depan Kantor Polres Pulau Morotai sebagai bentuk kekecewaan.

Karena keluarga menilai kasus yang ditangani sangat lambat dan belum ada titik terang. Keluarga menilai kematian Rio tidak wajar kerana ada sejumlah luka di tubuh korban selain luka irisan di tangan kanan.

“Kasus di Morotai, tim dari Wasidik dan Opsnal sudah turun ke Polres Pulau Morotai, untuk memastikan penanganan perkara yang dimaksud apakah sudah berjalan sesuai aturan atau prosedur,” ucap Direktur Reskrimum Polda Maluku Utara, Kombes Pol Asri Effendy, Jumat, 7 Juni 2024.

Asri menambahkan, saat ini tim sudah balik ke Ternate. Ia mengaku tidak menunggu laporan dari hasil supervisi selama di Polres Pulau Morotai.

“Tim sudah balik, tinggal susun laporannya saja,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, di tubuh almarhum ada sejumlah luka, seperti luka robek pada telapak tangan kanan berkisar 1×0,5 Cm lukanya. Lengan bawah tangan kanan terdapat 10 jahitan yang sudah terjahit rapi, dan luka pada punggung tangan berkisar 1,5×1 Cm. Ditambah terdapat memar pada bagian punggung atas dengan ukuran sekitar 2,5×0,5 cm.

Peristiwa dugaan penganiayaan terjadi tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Kompleks Tanah Tinggi, Gotalamo, Morotai Selatan. Saat itu, kaca mobil korban pecah.

Mobil Avanza berwarna hitam dengan nomor polisi DG 1507 J. Kaca belakang pecah diduga dipotong dengan parang oleh rekan korban yang merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemda Pulau Morotai.

—-

Penulis: Samsul Laijou

Editor: Ghalim Umabaihi

cermat

Recent Posts

Polisi Periksa Istri Pelaku Pembunuhan Pegawai BPS Halmahera Timur di Ternate

Tim Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, memeriksa istri tersangka…

1 jam ago

Pemda Bahas Pembangunan Morotai Lima Tahun Mendatang di Musrenbang RPJMD

Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)…

6 jam ago

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…

8 jam ago

Ketika Antam Tinggalkan Kerusakan Tanpa Kontribusi Berarti di Halmahera Timur

Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…

9 jam ago

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

21 jam ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

22 jam ago