Paslon Steward Maskur saat kampanye di Halmahera Utara. Foto: Enigma
Meski dalam keadaan mencalonkan diri pada Pilkada di Halmahera Utara, Steward Leopold Louis Soentpiet, yang berpasangan dengan Maskur A. Tomagola, ternyata tetap menjalankan misinya untuk membanguan pendidikan bagi generasi Halmahera.
Hal itu terlihat, saat salah satu akun media sosial atas nama Rein Peleu, memposting pengembangan program hingga pembangunan di SMK Pariwisata Manggala Perkasa, yang telah mendapat SK Izin Operasional sejak 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
“Mimpi membangun sebuah sarana pendidikan berkualitas segera terwujud. Di lokasi SMK Pariwisata Sekolah Manggala Perkasa ini akan dibangun sarana pendidikan berbasis digital. Untuk menunjang peningkatan SDM siswa siswi. Di lokasi ini juga akan dibangun sebuah hotel mini dengan standar bintang 5,” tulis Rein Peleu di akun facebook miliknya.
“Tujuannya agar setiap peserta didik dapat beradaptasi dengan berbagai fasilitas yang terdapat di hotel-hotel berbintang di kota-kota besar di seluruh Indonesia. Mimpi kami 2045 Halut juga tidak ketinggalan menyumbangkan Generasi Emas untuk Indonesia Hebat,” tambah Rein.
Sekolah yang Steward bangun dengan nama Manggala Perkasa itu, berkembang dari tingkat Paud, TK, SD, SMP, dan SMK Pariwisata. Menariknya, sekolah ini bertaraf Internasional. Dengan kompetensi keahlian jurusan Perhotelan juga Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Bahkan ada fasilitas lab, internet, Bus Sekolah, hingga praktik di Bali bahkan luar daerah lainnya.
Sebelumnya, Steward, Suami Yani Arimbi ini, juga membangun sekolah Paud dan TK di Desa Sasur, kukumutuk, Toboulamo, Trans Hero, dan Trans Biang.
“Yayasan SMK Manggala Perkasa mempunyai visi, persiapkan generasi bangsa untuk menjadi pemimpin yang takut terhadap Tuhan. Memiliki pengetahuan, berprestasi di bidangnya serta memiliki karakter yang berkenan kepada Tuhan,” kata Steward.
*
Sementara Maskur A. Tomagola, calon bupati termuda yang berpasangan dengan Steward ini, di tengah kesibukan kampanye, ia ternyata juga isibukkan dengan gerakan literasi untuk generasi di Halmahera dan Maluku Utara pada umumnya.
Maskur, tengah menangani bantuan ribuan buku dari Perpustakaan Nasional untuk komunitas literasi di Maluku Utara dan bantuan operasionalnya. Setiap komunitas dan perpustakaan yang terpilih, akan mendapat Rp50juta.
“Sementara pendidikan, hingga saat ini, salah satunya soal gerakan literasi, yang terus saya lakukan. Menghidupkan gerakan komunitas dan perpustakan di setiap desa. Bahkan bersinergi dengan pemerintah pusat lewat Perpustakaan Nasional, memberikan bantuan Rp50 juta ke setiap pegiat literasi, yang konsisten,” ungkap Maskur, ketua Forum Taman Bacaan masyarakat Maluku Utara.
Cecep, sapaan akrab Maskur ini, juga dikenal dekat dengan Hashim Djojohadikusumo, adik kandung Prabowo Subianto, orang nomor satu Republik Indonesia. Jiwa aktivis begitu melekat di Cecep. Sebab itu, ia pun membangun dan menjadi Founder NBC Library Ternate. Sebuah tempat perpustakaan yang lengkap menyediakan buku bacaan teori bahkan praktik tentang gerakan sosial budaya, sejarah, dan pendidikan, yang berdiri sejak 2019. NBC Library pun menjadi wadah bagi orang muda untuk berdiskusi bahkan konsulidasi untuk gerakan literasi di Maluku Utara.
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…