News

Sudah Diminati, Pemanfaatan SKPT Morotai Menunggu Penilaian Pusat

Kendati pembangunan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Pulau Morotai, Maluku Utara, telah rampung 100 persen, namun fasilitas tersebut belum dapat dimanfaatkan.

Hal ini disebabkan karena masih menunggu proses penilaian dan verifikasi dari pemerintah pusat yakni Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta.

Kepala SKPT Morotai Mahli Aweng mengatakan, saat ini sudah ada tiga perusahaan yang mengajukan permohonan penggunaan fasilitas SKPT.

Ketiganya adalah PT Harta Samudra, PT AMI Pasifik yang beralamat di Sangowo dan Induk KUD Indonesia dari Jakarta yang melibatkan koperasi lokal di Morotai.

“Sudah ada tiga pemohon yang masuk dan kami teruskan ke pimpinan di Jakarta. Tapi belum bisa diproses karena masih dalam tahapan evaluasi dan belum ada dokumen PSP dari Kementerian Keuangan,” ujar Mahli, Kamis, 24 April 2025.

Ia bilang, PSP atau Penetapan Status Penggunaan adalah syarat utama agar fasilitas negara bisa dimanfaatkan oleh pihak ketiga melalui kerja sama atau kontrak resmi.

“Tanpa PSP, kami belum bisa tandatangani kontrak. Itu dasar hukumnya,” jelasnya.

Dia juga menjelaskan bahwa penentuan siapa yang berhak mengelola fasilitas akan ditentukan oleh pusat setelah dilakukan verifikasi kelayakan.

“Penetapan pengelola itu hasil dari evaluasi pimpinan KKP. Pasti ada tahapan dan prosedur penilaian,” tambahnya.

cermat

Recent Posts

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

10 jam ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

11 jam ago

Kongsi Gigs dan Suara Perlawanan dari Right Chambers untuk 11 Warga Adat Sangaji

Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…

12 jam ago

FORMAT PRAGA Serahkan Dokumen Laporan Mafia Tambang ke KPK

Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…

13 jam ago

Aksi Desak KPK dan Kementerian ESDM Periksa IUP PT Position

Puluhan orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil, mulai dari tokoh adat, dan pemuda Halmahera…

13 jam ago

BEM Faperta Unkhair: Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara, juga menyuarakan solidaritas untuk 11…

13 jam ago