Tambang pasir di Oba, Tidore Kepulauan, yang dipasang police line. Foto: Istimewa
Polresta Tidore, Maluku Utara, mengambil langkah cepat memasang police line di area pertambangan pasir di daratan Oba yang diduga ilegal. Termasuk alat berat yang digunakan menambang.
Langkah itu diambil pihak kepolisian setelah pertambangan ilegal ini mendapat sorotan publik, salah satunya dari praktisi hukum.
Kapolresta Tidore Kombes Pol Yury Nurhidayat mengatakan, sebelum turun ke lokasi pertambangan, pihaknya sudah terlebih dahulu berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tidore Kepulauan.
“Sebelum turun ke lapangan, pelanggaran-pelanggaran sudah kami identifikasi, kemudian kami pasang police line,” jelas Yury, Minggu, 13 Agustus 2023.
Yury menambahkan, saat ini anggotanya telah melakukan pengamanan TKP yang diduga ada kegiatan pengambilan pasir dan batu tanpa izin.
“Setelah ini kami akan panggil semua penanggung jawabnya, terkait aktivitas ini,” tegasnya.
Mantan Wadirkrimum Polda Maluku Utara ini bilang, aktivitas pertambangan ini lokasinya tepat di seputar Sui-Oba, dekat dengan jembatan Sofifi.
“Dikhawatirkan, jika dibiarkan penambangan di sana makin tidak bisa terkontrol dan akan mengganggu keamanan dan kekuatan jembatan,” ucapnya.
Apalagi kemarin, sambung ia, hasil pemeriksaan di lapangan sudah terjadi kerusakan akibat aktivitas pertambangan di sana.
“Pada prinsipnya mereka yang terlibat dalam aktivitas itu dipanggil untuk diperiksa,” pungkasnya.
———
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Rencana perusahaan tambang PT Smart Marsindo membangun SMA di Pulau Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah, mendapat…
Malut Unitdd FC gagal meraup 3 poin saat menjamu Bali United pada pekan kedua Super…
Duel Malut United vs Bali United yang berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, pada…
Menjelang Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan…
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara menunda sementara proses penyidikan terhadap kasus yang…
Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman resmi mengukuhkan 66 Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka)…