Kapal pengangkut BBM yang ludes terbakar. Foto: Istimewa
Satu unit kapal yang diduga mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar terbakar di Perairan Loloda Kepulauan, Maluku Utara, Minggu, 5 Mei 2024.
BBM yang diangkut kapal yang terbakar ini diduga milik PLN. Kapal ini ludes terbakar di depan Desa Tobo-Tobo, sekitar pukul 14.00 WIT. BBM yang diangkut rencananya dibawa ke Desa Barataku.
Salah satu warga Loloda, Armin kepada wartawan mengatakan, kapal itu awalnya mengangkut BBM di Desa Tobo-Tobo dengan tujuan mengantar ke Desa Barataku.
“Hanya saja kapal tersebut sudah terbakar tepatnya di depan desa Tobo-Tobo,” jelas Armin.
Armin menambahkan, penyebab kebakaran diduga berasal dari alkon, karena ada percikan sehingga alkon tersebut langsung meledak.
“Kapal BBM meledak itu bermuatan minyak puluhan ton,” akuinya.
Salah anggota Polsek Loloda, Halmahera Utara dikonfirmasi terpisah membenarkan hal itu.
“Benar, ada kapal pengangkut BBM terbakar,” singkatnya.
—-
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* Inti buku Relasi Kwasa, Politik Identitas, dan Modal…
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…