Kantor Lapas Ternate. Foto: Istimewa
Seorang petugas sipir di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Ternate, Maluku Utara, berinisial KS diduga melakukan penganiayaan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau napi, Dimas hingga babak belur.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu, 17 Mei 2023, pukul 20.00 WIT malam, saat pengambilan aplos pergantian shift malam.
KS saat itu diketahui mengambil apel dalam keadaan emosi dan langsung memukul Dimas dengan cara brutal sehingga korban mengalami luka lebam di wajah hingga mengeluarkan darah.
“Korban dipukuli hingga babak belur. Luka memar kebiruan di bagian muka bagian kanan atas dan bawah,” kata seorang keluarga korban, yang enggan disebutkan namanya, Kamis, 18 Mei 2023.
Keluarga korban tak tak terima dengan perbuatan petugas sipir itu, karena kata mereka, aksi kekerasan di dalam Lapas tidak diatur dalam UU Pemasyarakatan. Petugas sipir mestinya, menurut keluarga korban, harus memahami UU, sehingga membina WBP, bukan justru dianiaya.
Pihak keluarga meminta Kakanwil Kemenkumham Maluku Utara untuk memberi efek jera kepada petugas sipir yang sudah menganiaya keluarganya.
“Kami tetap proses hukum petugas yang meringankan tangan kepada warga binaan. Kami keluarga tidak tinggal diam soal kasus ini, ” tegasnya.
Terpisah, Kalapas kelas IIA Ternate Dedi Setiawan ketika dikonfirmasi hal tersebut, mengaku belum mengetahui dan ia akan mengecek ke petugas.
“Tunggu saya cek dulu ya, saya belum tahu,” ucapnya mengakhiri.
———-
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Oleh: Rinto Taib* PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…
Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…
Perhimpunan Lingkar Arus Studi (PILAS Institute) menggelar kegiatan bakti sosial bersama masyarakat Kelurahan Gambesi RT…
Peran strategis tata usaha dalam mendukung kinerja teknis dan layanan publik menjadi pesan utama yang…
Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Maluku Utara, I Made Suardika, menyampaikan pesan damai dan…