News

Rusaknya Bangunan SMPN 1 Unggulan di Pulau Morotai

Gedung SMP Negeri Unggulan I di Pulau Morotai, Maluku Utara yang baru saja diresmikan dua tahun lalu kini mengalami kerusakan serius.

Pembangunan gedung sekolah yang menguras anggaran hingga miliaran rupiah itu pun menyita sorotan berbagai pihak, termasuk warga sekitar.

Berdasarkan pantauan lapangan oleh kru cermat pada Sabtu 17 November, 9 dari 18 ruang belajar gedung tersebut mengalami kerusakan.

Kerusakannya beragam, mulai dari bagian dinding ruangan hingga atap yang bolong. Akibatnya, beberapa ruang kelas itu tak lagi difungsikan.

Perihal ini, Kepala Sekolah SMPN Unggulan I Morotai, Rusdy Yaman mengaku gedung sekolah yang dipimpinnya memang sudah direhab, namun kembali rusak.

“Yang depan itu juga sudah direhab, mungkin rehabnya itu kurang bagus, sehingga kembali rusak,” kata Rusdy, Minggu, 17 November 2024.

Dia menilai bahwa proses rehab awal seharusnya tidak perlu melakukan pembongkaran total pada beberapa bagian.

“Bagi saya rehab awal sengnya tidak perlu bongkar, bikin seperti kantor DPRD yang bersebelahan dengan sekolah, kalau di kantor DPRD sengnya tidak dibongkar dan tempel pake seng baru, makanya sudah tidak bocor saat hujan,” ujarnya.

Buntut kerusakan ini, kata dia, sekitar empat bangunan kelas tak lagi digunakan. Hal itu guna mengantisipasi potensi kecelakaan siswa.

“Sebenarnya bangunan itu belum terlalu lama, baru digunakan mulai 2020-2021. Jadi sekarang torang (kami) tidak lagi gunakan karena plafonnya jatuh. Saya tidak mau ambil risiko akhirnya beberapa ruangan itu sudah kami kunci,” katanya.

Rusdy menambahkan, kerusakan juga terjadi pada bangunan sebuah musholah milik sekolah tersebut. Pihaknya sering berinisiatif memperbaiki karena pihak berwenang mulai lalai.

“Jadi memang beberapa kali kami dari pihak sekolah sering lakukan rehab ringan, pernah ganti plafon dua kali dan itu inisiatif sekolah karena dari juknis anggaran BOS itu kan rehab ringan ada, dan kalau rehab berat sudah tidak masuk dalam item kegunaan anggaran BOS,” ucapnya.

Rusdy berharap perbaikan sekolah tersebut bisa dilakukan agar proses belajar siswa kembali normal.

cermat

Recent Posts

Polairud Imbau Warga di Taliabu Waspada Cuaca Ekstrem

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…

4 jam ago

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

5 jam ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

5 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

7 jam ago

Polisi di Morotai Dipecat karena Nikahi 3 Perempuan, Kapolda: Sudah PTDH dan Jadi Atensi

Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…

7 jam ago

4 Program Mahasiswa UGM Siap Dorong Sektor Pertanian di Pulau Hiri, Ternate

Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…

7 jam ago