Eks Gubernur Maluku Utara jadi Saksi terdakwa Stevi di Persidangan. Foto: Samsul/cermat
Nama dua pengusaha tambang di Maluku Utara kembali muncul di persidangan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Pengadilan tipikor pada Negeri Negeri (PN) Ternate, Rabu, 3 April 2024.
Dua nama ini muncul setelah Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan eks Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba (AGK) untuk diperiksa sebagai saksi melalui zoom atas terdakwa Stevi Thomas, salah satu bos tambang yang terseret kasus suap Gubernur.
Selain terdakwa, dua pengusaha pertambangan yang diduga sering memberikan uang kepada AGK adalah Hi Robert, bos PT NHM dan Ade Irawan. Kendati begitu, AGK tak menyebut jelas identitas perusahaan Ade Irawan.
“Biasanya yang ngasi saya (uang) itu Pak Stevi, juga ada namanya Ade Irawan, ada juga namanya Hi Ribert,” ungkap AGK saat ditanya salah satu Hakim Anggota.
Majelis Hakim meminta AGK jujur, siapa saja yang sering memberikan ia uang. Karena sejumlah perusahaan asing, terutama yang beroperasi di Halmahera, diketahui sering memberikan uang kepada AGK. “Saya minta Anda jujur,” pinta salah satu Hakim Anggota.
Majelis Hakim bahkan sempat bertanya kepada AGK, apakah para pengusaha tambang yang memberikan uang itu semua dolar ataukah ada yang rupiah. “Setahu saya, dolar itu ke yang lain, saya rupiah,” jawab AGK.
Persidangan itu dipimpin Hakim Ketua Rommel Franciskus Tumpubolon dan didampingi 4 Hakim anggota, yaitu Haryanta, Kadar Noh, Samhadi, dan R. Moh. Yakob Widodo.
—
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Sekretaris Daerah Pulau Taliabu, Maluku Utara, Salim Ganiru berkesempatan menjadi narasumber utama dalam program talkshow…
Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Maluku Utara resmi melakukan kunjungan ke Polda dalam…
Wakil Bupati Halamhera Utara (Halut), Kasman Hi Ahmad, melakukan inspeksi mendadak ke Kantor Perusahaan Daerah…
Pemerintah Daerah (Pemda) Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar pelepasan Jemaah Calon Haji (JCH) tahun…
Kebijakan parkir tepi jalan di pusat perkotaan Ternate, Maluku Utara menuai kritik. Penataan parkir tersebut…
Polisi memastikan terdapat banyak pihak yang akan menjadi tersangka dalam kasus aktivitas pertambangan emas ilegal…