News

Warga Keluhkan Proyek Rehabilitasi Causeway di Pelabuhan Ferry Gorua, Halmahera Utara

Warga mengeluhkan pekerjaan proyek rehabilitasi fasilitas perairan (causeway) di Pelabuhan Ferry Gorua, Tobelo, Halmahera Utara. Proyek ini disebut dikerjakan asal jadi.

Proyek yang melekat pada Dinas Perhubungan Halmahera Utara ini dikerjakan oleh CV Multi Bangunan Persada sesuai dengan nomor kontrak 04.c/SP.PPK/RD/Dishub-HU/2022 dengan anggaran senilai Rp.1.865.288.000.

Berdasarkan kontrak, pekerjaan proyek tersebut dimulai sejak 08 Juni 2022 dengan waktu pengerjaan selama 200 hari kalender.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, kepada cermat mengatakan, pekerjaan fisik proyek itu tidak sesuai dengan besaran anggaran yang digelontorkan.

Ia menilai paket proyek tersebut dikerjakan asal jadi karena sampai saat ini masih ada beberapa bagian yang belum dirampungkan.

“Seharusnya semuanya sudah selesai dikerjakan. Tapi seperti yang kita lihat, kan masih ada yang belum selesai,” ucap dia, Kamis, 18 Januari 2024.

Dia menyebut, bagian yang belum dikerjakan itu berupa palang pintu otomatis, cctv, lampu jalan, “kemudian jalan khusus penumpang itu belum selesai 100 persen,” ungkapnya.

Dirinya pun meminta aparat penegak hukum guna menyelidiki pekerjaan proyek tersebut.

“Saya mewakili warga Gorua berharap Polda Maluku Utara bisa melihat ini, karena yang dirugikan adalah masyarakat,” kata dia.

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek rehabilitasi causeway, Fransiskus Babua, saat dikonfirmasi justru mengklaim pekerjaan proyek telah selesai.

“Ia sudah selesai, hanya saja dalam masa pemeliharaan, yang kurang sedikit-sedikit akan kami perbaiki,” pungkasnya.

——–

Penulis: Agus

Editor: Rian Hidayat

redaksi

Recent Posts

775 Tahun Ternate Lestarikan Budaya Leluhur

Oleh: Rinto Taib*   PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…

2 jam ago

Kisah Mariam dan Geliat Pedagang Musiman di Ternate

Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…

4 jam ago

Polda Maluku Utara Tutup Galian C Ilegal di Pulau Obi, 5 Saksi Diperiksa

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…

5 jam ago

Kolaborasi dengan Warga, PILAS Institute Gelar Bakti Sosial di Kelurahan Gambesi

Perhimpunan Lingkar Arus Studi (PILAS Institute) menggelar kegiatan bakti sosial bersama masyarakat Kelurahan Gambesi RT…

7 jam ago

Sekjen ATR/BPN Tekankan Peran Strategis Tata Usaha dalam Penguatan Layanan Publik

Peran strategis tata usaha dalam mendukung kinerja teknis dan layanan publik menjadi pesan utama yang…

12 jam ago

Natal dan Tahun Baru: Momentum Menjaga Toleransi di Maluku Utara

Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Maluku Utara, I Made Suardika, menyampaikan pesan damai dan…

2 hari ago