News

Beredar Informasi Peringatan Erupsi Gunung Gamalama, BVMBG: Hoaks

Kabar Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, akan erupsi, ditanggapi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Tanggapan itu muncul stelah beredar informasi peringatan erupsi besar gunung Gamalama viral di media sosial, baik di Facebook maupun WhatsApp yang membuat masyarakat Kota Ternate khawatir.

Kepala Tim Pengamatan Gunung Api PVMBG, Heruningtyas Desi Purnamasari menegaskan, informasi tersebut tidak benar atau hoaks. Kendati begitu, ia mengaku ada peningkatan gempa vulkanik di gunung Gamalama.

Peningkatan gempa vulkanik, kata ia, terjadi sejak pukul 00.00 hingga 20.30 waktu di Ternate, terekam ada 22 kali gempa vulkanik yang terjadi.

Berdasarkan data pengamatan visual tanggal 17 April 2024, terlihat ada hembusan asap kawah putih tebal setinggi 100 meter dengan angin lemah-kencang ke arah utara.

“Aktivitas Gunung Gamalama tanggal per 1 Januari 2024 hingga 17 April 2024 pukul 20.30 WIT, cenderung fluktuatif dan masih didominasi oleh gempa hembusan, gempa vulkanik dalam, gempa tektonik lokal, dan gempa tektonik,” akuinya, Jumat, 19 April 2024.

Meski begitu, PVMBG tetap merekomendasikan agar warga dan wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 1,5 kilometer dari kawah utama gunung Gamalama.

Sementara itu, Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, Ferry Hamdany Wolley imbau kepada para camat dan lurah, agar meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi erupsi gunung Gamalama.

“Warga di sekitar gunung Gamalama dan pengunjung/wisatawan diimbau tidak boleh beraktivitas dalam radius 1,5 km dari kawah utama puncak Gunung Gamalama,” ucapnya.

Ferry bilang, warga yang mendiami area aliran sungai yang berhulu di kawasan puncak gunung Gamalama, diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman bahaya aliran lahar dingin.

“Tetap ikhtiar, tingkatkan kewaspadaan dan bangun koordinasi secara intens dengan aparatur kelurahan maupun kecamatan di lingkungan masing-masing,” pungkasnya.

—-

Penulis: Samsul Laijou

Editor: Ghalim Umabaihi

cermat

Recent Posts

Nakes: Manajemen RSUD Tobelo ‘Bafoya’

Sejumlah tenaga kesehatan (Nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo membantah pernyataan manajemen rumah…

2 jam ago

Kapolda Malut Respons Dugaan Pengurangan Takaran Minyak Kita di Morotai

Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, memberikan tanggapan terkait penanganan dugaan kasus pelanggaran distribusi…

4 jam ago

Satu Nelayan Pulau Taliabu Dilaporkan Hilang

Seorang nelayan asal Desa Nunca, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara dilaporkan hilang saat pergi melaut.…

4 jam ago

Umumkan Tangani Puluhan Kasus, Kejari Taliabu Sebut Tersangka MCK Fiktif Segera Dituntut

Kejaksaan Negeri Pulau Taliabu, Maluku Utara telah menangani 28 kasus sejak awal 2025. Dari kasus-kasus…

4 jam ago

Gedung SPKT Polres Morotai Mulai Dibangun, Kapolda Malut Letakkan Batu Pertama

Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, secara resmi melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Gedung…

7 jam ago

Tingkatkan Layanan Air Bersih, Perumda Ake Gaale Gandeng Perusahaan Asal Beijing

Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Ake Gaale Ternate bekerjasama dengan perusahaan asal Beijing, Cina yakni…

19 jam ago