Terdakwa (kaos hijau) dan penyidik Polsek Oba Utara usai menjalani sidang di PN Soasio. Foto: Istimewa
Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Soasio, Tidore Kepulauan, Maluku Utara, menjatuhkan denda sebesar Rp 30 juta atas terdakwa kasus tindak pidana ringan (Tipiring) minuman keras jenis cap tikus.
Terdakwa atas nama Aristo (38) itu, merupakan warga Kecamatan Kao, Halmahera Utara, yang dua kali ditangkap anggota Polsek Oba Utara karena membawa minuman keras.
Kapolsek Oba Utara, Ipda Suherlin kepada cermat, mengatakan dalam proses sidang, majelis hakim menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dan denda sebesar Rp 30 juta. Denda ini dengan ketentuan apabila tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan badan.
“Jika ika tidak dibayar maka menjalani kurungan selama 2 bulan 15 hari karena yang bersangkutan pernah ditangkap dengan kasus yang sama, dan diberatkan sanksi,” ucap Suherlin, Senin, 12 Agustus 2024.
Menurut Suherlin, kurungan badan akan dilakukan ketika terdakwa tidak mampu membayar denda.
“Dari hasil putusan pengadilan tersebut diserahkan barang bukti dan terdakwa ke kejaksaan Negeri Soasio. Barang bukti langsung dimusnahkan. Sementara terdakwa, akan diserahkan ke Rutan Negeri Soasio,” tandasnya.
—–
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…