Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara. Foto: Samsul Laijou/cermat
Tim penyelidik Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara, mulai mengusut dugaan korupsi yang melekat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Maluku Utara.
Dugaan tindak pidana korupsi yang diusut ini terkait anggaran pengadaan alat praktik dan peraga peserta didik SMKN 1 Pulau Morotai dan SMKN 4 Kota Ternate, tahun anggaran 2022.
Kejati Malut sejak tanggal 9 Juni 2023 mulai melakukan permintaan keterangan yang dilakukan oleh tim penyelidik.
Terkait hal itu, Aspidsus Kejati Malut, Ardian membenarkan saat ini pihaknya telah melidik dugaan korupsi yang melekat di dinas tersebut.
“Masih dalam tahap penyelidikan,” jelas Ardian kepada cermat, Sabtu, 5 Agustus 2023.
Ardian menambahkan, untuk total anggaran yang dilidik dan siapa saja yang telah dimintai keterangan dirinya harus mengecek kembali.
“Saya lupa kalau itu,” ujarnya.
Ia bilang, lebih lengkapnya, terkait kasus ini dirinya mengarahkan kepada Kasi Penkum Kejati Malut, Richard Sinaga.
“Konformasi saja ke pak Kasi Penkum,” pungkasnya.
———–
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Rian Hidayat Husni
Kapten Malut United, Gustavo Franca, menegaskan tekad timnya untuk tampil habis-habisan saat menghadapi Persib Bandung…
Departemen Teknik Geofisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), bekerja sama dengan Masyarakat Geologi Ekonomi Indonesia…
Rencana peletakan batu pertama pembangunan bantuan rumah bagi warga pesisir Desa Dehe, Kecamatan Jailolo Selatan,…
Seorang bayi ditemukan dalam kondisi hidup di depan teras Panti Asuhan Qur’ani yang beralamat di…
Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara resmi membuka seleksi jabatan direksi dan dewan pengawas Perumda Ake…
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara kembali menetapkan satu orang tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi…