Rio Christian Pawane, Wakil Bupati Morotai. Foto: Aswan Kharie/cermat
Pemerintah Daerah Pulau Morotai memastikan Festival Budaya Morotai 2025 tetap digelar sesuai jadwal pada Juni mendatang. Namun, lokasi pelaksanaannya dipindahkan dari Water Frot City (WFC) II ke area pasar Central Bussiness District (CBD).
“Yang pasti kegiatannya tetap jalan sesuai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan,” kata Rio Christian Pawane, Wakil Bupati Morotai, kepada Cermat, Selasa, 27 Mei 2025.
Rio Bilang, pemindahan lokasi dilakukan karena WFC dinilai belum siap secara infrastruktur. Sejumlah fasilitas pendukung seperti sanitasi, listrik dan paving masih belum tersedia di lokasi tersebut.
“Kalau area pasar CBD itu semua tersedia, tinggal digunakan saja. Maka dengan demikian, pemindahan ini diharapkan dapat menekan biaya operasional tanpa mengurangi kemeriahan festival.”
Lebih lanjuta kata dia, festival Morotai menjadi salah satu agenda wisata budaya unggulan yang ditunggu masyarakat dan pelaku usaha lokal.
“Kami berharap pelaksanaan tahun ini berjalan lebih efisien dan tetap meriah meski adanya perubahan lokasi,” tutupnya.
Dinas Pendidikan (Disdik) di Pulau Taliabu, Maluku Utara, berkomitmen mendorong kurikulum bahasa daerah masuk dalam…
Universitas Khairun (Unkhair) Ternate menerima kunjungan Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Pemberdayaan Masyarakat Agromaritim…
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ternate, AKP Farha, mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para pengendara, untuk…
Dalam rangka memperingati 65 Tahun Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Tahun 1960, jajaran Kantor Pertanahan (Kantah)…
Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, menegaskan bahwa mulai tahun 2026 seluruh proses pengelolaan anggaran…
Dapur Rumah Makan Ayam Bakar Pak RT yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Muhajirin,…