Perspektif

Opini: Taufik Madjid, Harapan Baru Masyarakat

*Oleh Idham Aswad (Warga Maluku Utara)

 

SEBENTAR lagi kita akan menghadapi momentum pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2024. Tentunya, masyarakat akan lebih berhati-hati dalam menentukan pilihan sosok pemimpin masa depan di Provinsi Maluku Utara.

Untuk memilih pemimpin masa depan Maluku Utara, kini ada satu figur yang luar biasa menarik perhatian, baik di kalangan aktivis maupun anak muda untuk diperbincangkan. Sosok yang menjadi perhatian publik itu adalah Taufik Madjid.

Pria yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) itu akan maju bertarung sebagai calon Gubernur Maluku Utara tahun 2024.

Dengan latar belakang yang berurusan dengan desa dan kawasan pedesaan, Taufik Madjid tentu memahami karakteristik desa di wilayah Maluku Utara.

Putra terbaik Maluku Utara yang lahir di Desa Ngofa Kiaha itu sudah malang melintang di lingkup birokrasi.

Ia pun pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Maluku Utara pada medio 2012-2015. Berkarier di birokrat dengan berbagai jabatan strategis, sudah diembannya sebelum menjabat Sekjen Kemendes PDTT.

Kiprah Taufik Madjid di kementerian pun terbilang cukup sukses. Ia telah banyak membantu tugas-tugas kementerian terutama menjalankan program, visi dan misi Presiden Jokowi terkait dengan desa.

Salah satu misi Taufik Madjid, yakni berupaya menggarap potensi serta menggerakkan roda ekonomi desa.

Dengan demikian, publik Maluku Utara sudah sepatutnya menaruh harapan dan amanah kepada Taufik Madjid untuk menata dan membangun Maluku Utara yang kita cintai ini.

Transformasi Malut Cepat Saja

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tranformasi diartikan sebagai perubahan rupa, entah itu bentuk, sifat, fungsi, dan sebagainya. Sedangkan secara terminologi, transformasi bermakna perubahan terhadap suatu hal atau keadaan.

Dalam konteks Maluku Utara, visi Transformasi Malut yang digaungkan Taufik Madjid lebih mengarah pada perubahan. Dengan kata lain, Taufik Madjid menginginkan adanya perubahan Maluku Utara menjadi daerah maju di tahun 2030.

Visi Transformasi Malut ini lebih difokuskan pada masalah pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan tata kelola pemerintahan untuk proses pembangunan Maluku Utara yang lebih baik ke depan dan maju.

Selain itu, visi Transformasi Malut Capat Saja telah berhasil menarik simpati publik Maluku Utara, terutama kaum milenial yang membutuhkan perubahan.

Lihat saja, baliho atau spanduk Taufik Madjid yang bertengger di setiap tepi jalanan di wilayah Maluku Utara terdapat adanya sebuah tulisan Transfromasi Malut cepat saja.

Hal itu seirama dengan istilah sat set sat set yang kerap mewarnai lini media sosial. Ungkapan ini dalam bahasa Jawa diartikan sebagai cepat, segera, atau lekas. Dengan kata lain, sat set sat set menggambarkan sebuah isyarat untuk segera mempercepat kegiatan atau urusan yang sedang dilakukan.

Taufik Madjid memberikan isyarat bahwa perubahan akan terlaksana, manakala dilakukan secara terstruktur dan cepat melalui kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak.

Dengan segudang pengalaman di lingkup birokrasi, ia juga menjadi idola dan harapan masyarakat Maluku Utara, hal itu terbukti saat beberapa kali bertemu di berbagai kegiatan khususnya di Kota Ternate. Dirinya tentu memiliki karakter yang sangat cocok untuk memimpin Maluku Utara. (*)

cermat

Recent Posts

Polisi Periksa Istri Pelaku Pembunuhan Pegawai BPS Halmahera Timur di Ternate

Tim Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, memeriksa istri tersangka…

2 jam ago

Pemda Bahas Pembangunan Morotai Lima Tahun Mendatang di Musrenbang RPJMD

Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)…

7 jam ago

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…

9 jam ago

Ketika Antam Tinggalkan Kerusakan Tanpa Kontribusi Berarti di Halmahera Timur

Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…

10 jam ago

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

22 jam ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

23 jam ago