News

Perempuan 19 tahun di Pitu, Tobelo, Meninggal di dalam Kios

Warga Desa Pitu Kecamatan Tobelo Tengah, Halmahera Utara, di gegerkan dengan penemuan jazad di dalam kios. Jazad tersebut diketahui berinisial Berta usia 19 tahun.

Menci Gogugu yang merupakan kerabat dekat korban mengatakan, sekitar Pukul 06.00 WIT, ia menuju Kios tempat dimana korban sering melakukan istirahat malam maupun tidur. Menci kesana untuk membeli telur.

“Setelah sampai di kios tersebut, saya memanggil nama korban akan tetapi tidak ada balasan dari korban. Kemudian saya melihat pintu kios tidak terkunci, dan saya langsung masuk ke dalam kios, namun lampu di dalam warung dalam keadaan mati sehingga kondisi warung tersebut dalam keadaan gelap,” katanya.

“Pada saat itu juga saya melihat pintu kamar mandi dan pintu bagian belakang tidak terkunci dan saya mencoba untuk membangunkan korban yang dalam kondisi tertidur dengan terbungkus kain selimut. Ketika saya menarik selimut dari wajah korban, nampak ada busa yang keluar dari mulut korban, dengan sekejap saya langsung keluar dan memanggil ibu korban, Nia Marci Gogugu,” katanya.

“Sekitar pukul 06.40 WIT Ibu korban tiba di lokasi kejadian dan membangunkan anaknya akan tetapi tidak ada reaksi dari anaknya,” ucapnya.

Pihak keluarga langsung melaporkan peristiwa ini ke pemerintah desa Pitu  dan kemudian melaporkan ke pihak polres Halmahera Utara (Halut). Dari keterangan Tim Inavis Polres Halut bahwa, setelah tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung melakukan olah TKP dan memasang police line.

Kasihumas Polres Halut AKP Kolombus Guduru ketika di konfirmasi cermat membenarkan terkait penemuan mayat di Desa Pitu.

“Iya benar, ada laporan yang kami terima bahwa ada warga yang menemukan mayat perempuan di dalam warung,” ujarnya.

Kolombus bilang, atas permintaan keluarga,Pihaknya sementara membawa jasad korban di RSUD Tobelo guna kepentingan otopsi, agar bisa mengetahui motif dari kematian korban

“Hasil pemeriksaan oleh pihak Navis Polres Halmahera Utara di TKP, HP  jenis Iphone XR milik korban  beserta uang hasil jualan hilang,” ungkapnya.

Sampai berita ini di terbitkan, motif dari kejadian tersebut belum diketahui, dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Polres Halmahera Utara, sambil menunggu hasil otopsi.

redaksi

Recent Posts

775 Tahun Ternate Lestarikan Budaya Leluhur

Oleh: Rinto Taib*   PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…

3 jam ago

Kisah Mariam dan Geliat Pedagang Musiman di Ternate

Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…

5 jam ago

Polda Maluku Utara Tutup Galian C Ilegal di Pulau Obi, 5 Saksi Diperiksa

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…

5 jam ago

Kolaborasi dengan Warga, PILAS Institute Gelar Bakti Sosial di Kelurahan Gambesi

Perhimpunan Lingkar Arus Studi (PILAS Institute) menggelar kegiatan bakti sosial bersama masyarakat Kelurahan Gambesi RT…

8 jam ago

Sekjen ATR/BPN Tekankan Peran Strategis Tata Usaha dalam Penguatan Layanan Publik

Peran strategis tata usaha dalam mendukung kinerja teknis dan layanan publik menjadi pesan utama yang…

13 jam ago

Natal dan Tahun Baru: Momentum Menjaga Toleransi di Maluku Utara

Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Maluku Utara, I Made Suardika, menyampaikan pesan damai dan…

2 hari ago