Advetorial

Respons Perumda Ake Gaale Ternate soal Biaya Rekening Air yang Dikeluhkan Warga

Perusahaan air minum Perumda Ake Gaale Ternate merespons terkait banyaknya keluhan warga perihal masalah tingginya biaya pembayaran rekening air.

Menurut Kepala Bagian Perhubungan Pelanggan (Kabag Hublang) Perumda Ake Gaale Ternate, Fadli Mahda, tingginya biaya pembayaran rekening air lantaran beberapa faktor.

Salah satu faktor yang dibilang oleh Fadli Mahda adalah warga yang kebanyakan lalai saat menggunakan air atau warga yang berlebihan ketika menggunakan air.

“Faktor-faktor tersebut sangat mempengaruhi biaya pembayaran rekening pelanggan,” ujar Kabag Hublang Perumda Ake Gaale Ternate, Fadli Mahda, Selasa, 20 Mei 2025.

Fadli bilang, meski pun ada warga yang mengaku menggunakan air sesuai kebutuhan, tetapi pihak Perumda Ake Gaale Ternate sendiri bisa mengetahui hal itu berdasarkan sistem yang tidak bisa dimanipulasi atau direkayasa.

“Mau jujur atau tidak, tetap juga harus jujur karena kerja sistemnya seperti itu. Penggunaan sitem dengan cara memfoto angka meter tersebut tidak bisa direkayasa,” tegasnya.

Dia menuturkan, Perumda Ake Gaale Ternate mempunyai sistem bernama Banyu yang dapat membaca penggunaan air dari para pelanggan berdasarkan meteran.

“Kita memiliki sistim Banyu. Ini adalah aplikasi untuk pembacaan angka meter pelanggan,” ungkapnya.

Fadli mengungkap, petugas Perumda Ake Gaale Ternate juga tidak bisa merekayasa sistem tersebut karena langsung terdeteksi di sistem Banyu apabila kesalahan dalam penginputan angka meteran penggunaan air.

“Intinya, petugas tidak bisa membohongi pelanggan termasuk juga kami yang di kantor. Lagi pula angka meter tersebut tidak bisa direkayasa,” tandasnya.

cermat

Recent Posts

BPBD Diminta Awasi Ketat Proyek Talud di Morotai

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Persiapan Pulau Morotai, Maluku Utara, menyoroti proyek talud di Desa…

2 detik ago

Harita Nickel Raih Penghargaan Subroto 2025 untuk Kontribusi di Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Jakarta, 25 Oktober 2025 – Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan,…

5 jam ago

Cendekiawan Itu Penjaga Akal Budi

Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* 1 PERTAMA-TAMA, tahniah untuk Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda…

23 jam ago

Progres Baru 60 Persen, Proyek Penguat Tebing di Morselbar Terancam Molor

Pekerjaan proyek rekonstruksi bangunan penguat tebing atau pesisir pantai di Desa Cio Gerong-Cio Maloleo, Kecamatan…

2 hari ago

Kompolnas RI Kunjungi Polda Maluku Utara, Ini yang Dibahas

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI melakukan kunjungan kerja ke Polda Maluku Utara untuk mendengarkan langsung…

2 hari ago

Tolak Tambang PT MAI, Warga Sagea: Kami Menjaga Benteng Ekologi Terakhir

Koalisi Save Sagea kembali menegaskan penolakan terhadap rencana ekspansi perusahaan tambang PT Mining Abadi Indonesia…

2 hari ago