News

Sampah di Ternate Terus Menumpuk, Warga: DLH Tetap Abai

Fenomena penumpukan sampah di sejumlah kelurahan Kota Ternate, Maluku Utara, masih dapat dijumpai.

Pantauan cermat pada Kamis, 23 Januari 2024, penumpukan terjadi pada dua titik tempat pembuangan sampah (TPS) di Kelurahan Dufa-Dufa, Kecamatan Ternate Utara.

Sampah yang tak kunjung diangkut itu lantas membuat warga sekitar terdampak. Mereka menilai pemerintah belum konsisten menerapkan jadwal pengangkutan sampah.

Salah satu warga Kelurahan Dufa-Dufa, Aisya Hasan (47) mempertanyakan waktu pengangkutan sampah yang ada di TPS.

“Sesuai arahan dari pemerintah itu kan kita masyarakat diharuskan buang sampah di malam hari, karena waktu pengangkutan itu pagi, tapi kenapa sampah sampai di atas jam 10 pagi bahkan sampai sore baru diangkat oleh DLH. Kalau tau begini lebih baik tidak usah ada aturan waktu pembuangan, toh pemerintah sendiri tidak siap atau lambat dalam pengangkutan,” ucap Aisya.

Ia bilang, sebagai masyarakat bahkan dirinya sudah menunaikan kewajiban dengan membayar pajak.

“Sampah yang banyak kita bawa ke TPS, yang sedikit kita bawa keluar taru di depan rumah. Semua kewajiban kita lakukan, terus kenapa DLH abai?” tanya Aisya.

Selain dia, salah satu Mahasiswa Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate, Mirnawati Usman (23) juga mengeluhkan tumpukan sampah yang ada di depan kampusnya.

Menurutnya, sangat tidak tepat jika TPS dibangun di antara kampus dan sekolah.

“Torang (kami) mahasiswa kalau belajar itu sangat terganggu dengan aroma sampah dari TPS, bagaimana kita mau bisa fokus belajar. Kita (kami) saja yang mahasiswa merasa terganggu apa lagi ade-ade yang SMP,” kata Mirnawati.

Asbar, Warga Sangaji Utara juga mengeluhkan waktu pengangkutan sampah oleh DLH Ternate.

“Sampah di TPS jalan masuk menuju SKB ini sudah 3 hari dorang DLH belum angkat. Sampah pe bobou (bau sampah) ini mengganggu sekali,” tuturnya.

Sekadar diketahui kru cermat telah berupaya untuk mengkonfirmasi hal ini kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, Muhammad Syafei. Namun, belum direspons sampai berita ini ditayangkan.


Penulis: Muhammad Ilham Yahya

cermat

Recent Posts

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

58 menit ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

1 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

3 jam ago

Polisi di Morotai Dipecat karena Nikahi 3 Perempuan, Kapolda: Sudah PTDH dan Jadi Atensi

Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…

3 jam ago

4 Program Mahasiswa UGM Siap Dorong Sektor Pertanian di Pulau Hiri, Ternate

Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…

3 jam ago

Buka Rakerda di Malut, Sekjend Demokrat Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Kemajuan Daerah

Rakerda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Maluku Utara secara resmi dibuka oleh E…

3 jam ago