News

Seorang Tukang Ojek di Ternate Ditangkap Polisi Lantaran Bawa Kabur Cengkih Milik Nenek Ade

Seorang tukang ojek di Kota Ternate, Maluku Utara, yang diduga membawa kabur cengkih sekitar 10 kilogram milik seorang nenek akhirnya ditangkap.

Nenek yang kerap disapa Oma Ade, itu berasal dari Kabupaten Halmahera Barat, bertekad ke Kota Ternate untuk menjual cengkih. Sayangnya, ia ditipu tukang ojek.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 31 Agustus 2024 lalu, saat Oma Ade tiba di Ternate melalui pelabuhan Sidangoli, membawa cengkih di karung berukuran sedang.

Oma meminta tukang ojek untuk diantar ke salah satu toko jual beli hasil bumi yang ada di Kota Ternate. Namun, dalam perjalanan menuju toko, tiba-tiba tukang ojek berhenti dan mengatakan ban sepeda motornya kempes. Ia pun meminta sang nenek turun, ketika turun tukang ojek malah tancap gas. Padahal cengkih yang mau dijual itu, hasil penjualan itu mau dipakai berobat.

Atas peristiwa itu anggota Tim Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara, 2 kali memberikan peringatan kepada tukang ojek untuk segera mengembalikan cengkih milik Oma.

Sayangnya, dua kali peringatan yang disebarkan di media sosial itu tidak diindahkan, tim Resmob langsung melakukan penyelidikan. Tidak butuh waktu lama tukang ojek berhasil ditangkap.

Selain pelaku, tim Resmob juga berhasil mengamankan barang bukti berupa karung berisi cengkih dan kendaraan tukang ojek.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kombes Pol Asri Effendy ketika dikonfirmasi, Selasa, 3 September 2024, membenarkan anggotanya telah menangkap tukang ojek.

“Benar, ada penangkapan. Seorang tukang ojek diduga menipu seorang nenek, dia ditangkap di Kelurahan Ubo-Ubo, Kecamatan Ternate Selatan,” jelas Asri dan mengakhiri.

cermat

Recent Posts

Pili Torang Pe Orang

Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]*   Inti buku Relasi Kwasa, Politik Identitas, dan Modal…

3 jam ago

Polairud Imbau Warga di Taliabu Waspada Cuaca Ekstrem

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…

14 jam ago

Soal Laporan Pengancaman terhadap Anggota DPRD Taliabu di Medsos, Polisi: Masih Pengaduan

Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…

15 jam ago

BKD Morotai Tunggu Putusan BKN untuk Umumkan Hasil PPPK Tahap Kedua

Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…

15 jam ago

Gelar Safety Riding and Driving Demi Kurangi Kecelakaan di Area Tambang Halteng

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…

17 jam ago

Polisi di Morotai Dipecat karena Nikahi 3 Perempuan, Kapolda: Sudah PTDH dan Jadi Atensi

Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…

17 jam ago