Kapal Tongkang bermuatan 4.000 ton ferronikel terbalik di dekat dermaga PT. Wanatiara Persada, Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Istimewa
Satu unit Kapal Tongkang bermuatan 4.000 ton ferronikel terbalik di dekat dermaga PT. Wanatiara Persada, Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sabtu (8/4).
Kapal diduga bocor saat mengangkut ferronikel. Insiden itu mengakibatkan satu anak buah kapal tugboat ikut tenggelam dan hilang saat hendak memindahkan tali kapal.
Awalnya, salah seorang petugas PT Wanatiara Persada memerintahkan kru kapal Tugboat Pasifik 19 melepas tali pengait tongkang yang bermuatan 4.000 Ton ferronikel, Karena tongkang tersebut akan dipindakan.
Para kru Tugboat terdiri dari Eko Pradana, Hardi Pramana Putra, dan Ilham berada di tongkang sebelah bermuatan batu bara.
Saat melepaskan tali pengait tongkang yang bermuatan ferronikel, tiba-tiba kapal bocor di bagian depan dan langsung terbalik.
Muatan feronikel sebanyak 4.000 Ton tercebur semua ke dalam laut. Karena posisi tongkat bagian belakang terangkat.
Akibatnya, ketiga kru kapal tugboat yang berada di tongkang sebelanya ikut terjatuh ke dalam laut karena benturan dari tongkang yang bocor.
Dua orang korban berhasil menyelamatkan diri dengan berenang naik ke kapal, sementara satu orang lainnya hilang dan dalam pencarian.
Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman, mengatakan Tim Rescue USS Bacan telah diberangkatkan menuju Jeti II Perusahan PT. Wanatiara.
“Mereka membawa Rubber Boat dan palsar laut lainnya untuk melakukan pencarian. Korban hilang bernama Nur Ilham Syah, usia 23 tahun,” jelas Fathur.
Polisi memastikan adanya penambahan tersangka lain dalam kasus aktivitas pertambangan emas ilegal di Halmahera Selatan,…
Masyarakat Desa Barumadehe di Kecamatan Kao Teluk, Halmahera Utara, Maluku Utara menyampaikan apresiasi atas kehadiran…
Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara menegaskan bahwa proses penanganan…
Karyawan atau staf di PDAM Cabang Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, cekcok dengan Dirut…
Kecamatan Galela dan Loloda di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, meminta dukungan untuk percepatan menjadi…
Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi…