Advetorial

ASN Halmahera Selatan Lakukan Giat Pembersihan di Kawasan SCBD

Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara, di bawah pimpinan pejabat Bupati Kadri Laetje, mulai melakukan pembersihan di kawasan Saruma Central Bussiness District (SCBD) yang terdiri dari Pasar Modern dan Mall Saruma di Desa Tuokona, Kecamatan Bacan Selatan.

Dalam giat pembersihan ini, ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diterjunkan untuk membersihkan semak-belukar yang mengepung bangunan pasar, Mall hingga badan jalan di kawasan tersebut.

Pjs Bupati Halmahera Selatan, Kadri La Etje mengatakan giat pembersihan Pasar Modern ini sebagai langkah awal rehabilitasi kawasan ekonomi, karena bangunan Pasar Modern dan Mall Saruma sendiri telah direkomendasikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk direnovasi menggunakan APBD tahun 2025.

“Ini langkah awal untuk menuju rehabilitasi 2025, sehingga saya ambil langkah untuk pembersihan. Semua ASN saya kerahkan untuk bersihkan,” kata Kadri usai memantau giat pembersihan.

Kadri menegaskan bahwa kawasan Pasar Modern dan Mall Saruma adalah aset daerah yang bernilai ratusan miliar sehingga tidak boleh dibiarkan begitu saja, jika diabaikan, menurut dia, maka akan menjadi temuan tindak pidana korupsi (Tipikor) oleh KPK, dan instansi-instansi terkait akan kena.

“Jadi kawasan ini kurang lebih 10 atau 20 hektar. Fasilitasnya sudah ada, jadi tidak boleh ada pembiaran. Ini harus direnovasi sebagaimana rekomendasi KPK,” ungkapnya.

Bahkan Pj Bupati juga mengarahkan Satpol PP untuk menjaga mulai pagi hingga malam secara bergantian. Kadri pun berharap, kawasan Pasar Modern dan Mall Saruma ke depan bisa menjadi wisata kota di Halmahera Selatan.

Sedangkan lahan yang berada di belakang kawasan tersebut, kata dia, bisa dikembangkan menjadi pertanian modern berskala rumah tangga.

“Ini selaras dengan visi Presiden (Prabowo Subianto), yaitu makanan bergizi gratis. Jadi ke depan siapapun Bupatinya, itu (kawasan Pasar Modern dan Mall Saruma) harus dikembangkan sebagai pusat ekonomi daerah,” pungkasnya.

cermat

Recent Posts

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…

24 menit ago

Ketika Antam Tinggalkan Kerusakan Tanpa Kontribusi Berarti di Halmahera Timur

Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…

2 jam ago

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

14 jam ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

15 jam ago

Kongsi Gigs dan Suara Perlawanan dari Right Chambers untuk 11 Warga Adat Sangaji

Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…

16 jam ago

FORMAT PRAGA Serahkan Dokumen Laporan Mafia Tambang ke KPK

Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…

17 jam ago