Iskandar Idrus. Foto: Istimewa
Iskandar Idrus resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Maluku Utara.
Pengunduran diri anggota DPRD Malut itu disampaikan dalam konferensi pers di Sekretariat PAN Malut di Kota Ternate, Senin (1/4).
Menurut Iskandar, ia mengundurkan diri karena keputusan DPP PAN bertentangan dengan prinsipnya. “Apa yang diputuskan DPP bertentangan dengan prinsip saya,” katanya.
Salah satunya adalah karena ia tak diusung sebagai calon anggota DPR RI oleh DPP. “Ada tiga nama yang diusung oleh DPP PAN, sementara saya tidak,” ucapnya.
Kabarnya, DPP mengusung mantan Bupati Halmahera Utara, Hein Namotemo, Nita Budi Susanti, dan Abdurrahman Lahabato sebagai calon anggota DPR RI.
“Jadi surat pengunduran diri saya sudah serahkan ke DPP dan bertandatangan sejak 26 April 2023 kemarin,” terangnya.
Ditanya soal kemungkinan ia berlabuh ke partai lain, Iskandar mengaku masih mempertimbangkan.
“Saya masih butuh kontemplasi. Masih butuh rehat. Tetapi sejauh ini memang sudah ada (partai) yang menghubungi,” ujarnya.
Sepanjang menjadi Ketua DPW, Iskandar mengakui ada banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat terhadap dirinya.
“Ada banyak kenangan sebetulnya. Karena itu saat ini usai pengunduran ini saya masih butuh waktu untuk kontemplasi dan bersama keluarga. Saya tetap mengimbau agar jajaran pengurus PAN di daerah tetap bekerja,” tandasnya. (TS)
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, melaksanakan kunjungan kerja ke Polres…
Oleh: Gufran A. Ibrahim [Ibrahim Gibra]* Inti buku Relasi Kwasa, Politik Identitas, dan Modal…
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…