Imran Minta Pemain Malut United Waspadai Grafik Positif Barito

Malut United akan berhadapan dengan tuan rumah, PS Barito Putera, di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Selatan, pada Sabtu, 8 Maret 2025.

Pelatih kepala Malut United FC, Imran Nahumarury, minta pemain untuk waspadai grafik positif Barito Putra.

“Kami tidak mau terlena dengan hasil pertandingan di paruh II musim ini. Saya instruksikan seluruh pemain agar fokus di tiap pertandingan karena tantangannya selalu berbeda. Kami juga harus mewaspadai kebangkitan Barito Putera,” kata Imran Nahumarury, saat jumpa pers, pada Jumat, 7 Maret 2025.

Kepada wartawan, Imran menegaskan bahwa ia selalu melihat pertandingan berikut tak bisa disamakan dengan laga sebelumnya. Rentetan hasil tanpa terkalahkan di 7 laga sebelumnya juga tak boleh membuat para pemain Malut United terlena.

Hal tersebut ikut ditegaskan perwakilan pemain yang hadir di jumpa pers, Yance Sayuri.

“Untuk saat ini, kami melupakan hasil-hasil pertandingan sebelumnya. Kami fokus menghadapi Barito. Semoga kami bisa mengikuti dan menjalankan semua persiapan yang diberikan pelatih,” ucap Yance.

Imran berharap anak asuhnya bisa memahami dan menerapkan game plan yang sudah disusun tim pelatih selama persiapan usai laga menghadapi Arema FC.

Di pertemuan pertama musim ini (26/10/24), Malut United menjamu Barito Putera di Stadion Sultan Agung, Bantul (Yogyakarta). Pertandingan berakhir imbang 0-0.

Saat itu, Malut United melepaskan 11 upaya percobaan dengan 3 yang mencapai target. Di kubu Barito, tim tamu punya 7 tembakan dan 4 on target.

Catatan performa Barito Putera untuk menjamu Malut United sejak paruh II musim kompetisi memang pantas diwaspadai kubu Laskar Kie Raha. Barito memetik 5 kemenangan, sekali imbang, dan 2 kekalahan dari 8 pertandingan.

Sebelum bertemu Malut United, Laskar Antasari memetik kemenangan beruntun dalam dua laga terakhir. Usai tumbang 1-2 di markas Borneo, Barito mengalahkan Bali United (3-1) dan PSS Sleman (2-1).

Sabtu (8/3/2025), Malut United akan menjadi tamu ketiga bagi Barito Putera di Stadion Demang Lehman musim ini. Dua tamu sebelumnya pulang tanpa poin. Di Demang Lehman, Barito memetik kemenangan 2-1 atas Semen Padang dan 3-1 saat menjamu Bali United.

Bagi Malut United, sejak memulai paruh II dengan kekalahan (0-1) di kandang dari Madura United, 7 laga setelahnya selalu menghasilkan poin. Laskar Kie Raha memetik 5 kemenangan dan 2 kali bermain imbang.

Sama seperti Barito, Malut United juga memetik kemenangan di dua laga terakhir yang berlangsung di Stadon Gelora Kie Raha, Ternate. Pasukan Imran Nahumarury menekuk PSS Sleman (1-0) dan Arema FC (2-1).

Menjawab pertanyaan tentang menjadi satu-satunya pelatih lokal yang tersisa di Liga 1 musim ini, Imran tak ingin menjadikan hal itu beban dalam pekerjaannya.

“Saya berharap, dalam bekerja pelatih lokal juga mendapatkan kepercayaan serta dukungan yang sama dari manajemen klub seperti halnya pelatih asing,” kata mantan pemain timnas Indonesia ini.

Imran menegaskan, dalam bekerja pelatih lokal perlu mencamkan 3 hal agar bisa bersaing dengan pelatih asing.

“Kita harus menghargai masa lalu, mempelajari masa kini, dan mengantisipasi masa depan,” ujarnya. Imran menggarisbawahi perlunya pelatih mengikuti perkembangan zaman dan teknologi dalam sepak bola.

Pertandingan pekan ke-26 antara PS Barito Putera dan Malut United FC yang digelar di Stadion Demang Lehman pada Sabtu (8/3/2025) pukul 21.30 WITA atau 22.30 WIT dapat disaksikan secara live di Indosiar.