News

Kapal Ferry Morotai-Tobelo Rusak, ASDP Dinilai Abaikan Keluhan Penumpang

Puluhan pengendara dan penumpang tujuan Halmahera Utara-Pulau Morotai, Maluku Utara, mengaku merasa kecewa terkait layanan operasional kapal Ferry KMP Ngafi yang sudah seminggu alami kerusakan.

KMP Ngafi diketahui merupakan satu-satunya kapal yang melayani rute Tobelo-Morotai.

Amatan Cermat, Rabu 6 November 2024, akibat dari kerusakan kapal tersebut puluhan kendaraan truk, roda empat hingga roda dua harus mengantre panjang di pelabuhan penyeberangan Ferry di Desa Juanga Kecamatan Morotai Selatan.

Seorang sopir dump truk, Agus, mengatakan kerusakan kapal feri ini sudah seminggu lebih. Ia pun mengaku bersama rekan-rekanya telah menunggu di kawasan pelabuhan berhari-hari.

“Dia punya alat rusak katanya, sekitar seminggu. Kami tunggu informasi tapi sampai hari ini tidak ada tindakan penggantian kapal,” kata Agus kepada cermat.

Agus mengaku dirinya bisa merugi sebab mobil dump truk yang bermuatan kopra itu terhambat di pelabuhan, padahal pekerjaan sebagai sopir adalah bagian dari hasil pendapatannya.

“Ini kami muat kelapa kopra, ada tujuan ke Tobelo, Ternate dan Manado (Sulawesi Utara), karena ada sekitar satu ton satu mobil, jadi kami sangat rugi waktu juga, tapi pihak ASDP suruh tunggu saja,” tuturnya.

“Kami seminggu rugi pengeluaran. Apalagi kita kase tinggal anak bini mengharapkan uang dari kami, tapi pekerjaan kami terhambat,” sambungnya.

Bahkan, sopir truk pun heran lantaran pihak ASDP tidak mampu membijaki masalah ini.

​”Kapal di Ternate banyak sekali, tapi ASDP itu tidak ambil tindakan. Inikan aneh, kami sebagai masyarakat awam heran dan pelayanan seperti dicuek saja,” ujarnya.

cermat

Recent Posts

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

11 jam ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

12 jam ago

Kongsi Gigs dan Suara Perlawanan dari Right Chambers untuk 11 Warga Adat Sangaji

Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…

14 jam ago

FORMAT PRAGA Serahkan Dokumen Laporan Mafia Tambang ke KPK

Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…

14 jam ago

Aksi Desak KPK dan Kementerian ESDM Periksa IUP PT Position

Puluhan orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil, mulai dari tokoh adat, dan pemuda Halmahera…

14 jam ago

BEM Faperta Unkhair: Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara, juga menyuarakan solidaritas untuk 11…

14 jam ago