Kadis PUPR Kota Ternate, Rus'an M Nur Thaib. Foto: Rian/cermat
Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, mengaku belum mengetahui data pasti terkait lokasi pembangunan pangkalan ojek andalan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate Rus’an M Nur Taib saat diwawancarai, Rabu, 16 Januari 2025.
Rus’an menyebut, pihaknya sampai saat ini belum mengantongi titik pembangunan proyek tersebut, kendati pekerjaannya sudah berjalan.
“Kalau itu saya belum cek, nanti saya cek dulu baru saya kabari berikut, atau nanti tanya di Ibu Yati,” kata Rus’an saat ditemui di lantai dua Kantor Wali Kota Ternate.
Menurutnya, proyek yang ditangani CV Nadia Putri Mandiri itu hingga kini masih dalam tahapan pekerjaan.
Padahal diketahui, proyek ini seharusnya telah selesai pada 31 Desember 2024 yang tertulis pada papan proyek. Dijelaskan bahwa waktu pekerjaan adalah 90 hari kalender.
“Untuk pembayaran nanti masuk di luncuran (November) tapi kalau pekerjaan masih jalan sampai hari ini, tapi mereka (rekanan) kami denda,” ujar Rus’an.
Sebelumnya, beberapa saat kru cermat telah mengkonfirmasi perihal keterlambatan pekerjaan ini ke salah satu tukang.
Ia bilang, keterlambatan pekerjaan ini dikarenakan belum ada titik pasti untuk dilakukan pembuatan pangkalan ojek.
“Jadi torang (kami) ni masih tunggu dia pe lokasi mau buat di mana, karena dari PUPR bilang dorang (mereka) masih cari dia punya lokasi,” tutur salah satu pekerja yang enggan namanya disebutkan.
Proyek ini melekat di Bidang Bidang Bangunan Gedung, Dinas PUPR Kota Ternate yang diketahui menelan anggaran sebesar Rp. 660 juta melalui APBD tahun 2024 yang direncanakan akan dibangun pada sembilan titik.
Proyek tersebut mulai ditayangkan di laman LPSE sejak tanggal 7 Agustus 2024 dan ada 43 perusahan yang telah mengikuti tahapan tender yang dimenangkan oleh CV. Nadia Putri Mandiri dengan angka penawaran sebesar Rp. 500,000,000,00 (lima ratus juta rupiah).
Penulis: Muhammad Ilham Yahya
Satuan Brimob Polda Maluku Utara menggelar kegiatan bakti sosial berupa khitanan massal di Ibu Kota…
Polisi menangkap total 18 pelaku judi sabung ayam dan judi dadu yang meresahkan warga di…
Di tengah proses pemulihan dan upaya penguatan operasional yang sedang dijalankan, PT Nusa Halmahera Minerals…
Laporan terbaru Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) mengungkap konflik berkepanjangan di Halmahera Timur, Maluku Utara. Wilayah…
Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Sultan Zainal Abidin Syah, Sultan…