News

Polda Malut Sebut 3 dari 11 Tersangka Penolak Tambang di Haltim Positif Narkoba

Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Maluku Utara melakukan tes urine terhadap puluhan warga yang diamankan saat melakukan unjuk rasa menolak aktivitas pertambangan PT Position di Halmahera Timur.

Dalam tes urine itu, empat orang dinyatakan positif narkoba. Namun, hanya tiga dari 11 tersangka yang ditahan, sementara satunya dilepas karena tak turut membawa senjata tajam dalam ujuk rasa. Tiga tersangka tersebut masing-masing berinisial J.B, S.A, dan I.I.

“Dari 27 orang yang diamankan dalam aksi itu, 23 orang dinyatakan negatif narkoba, sementara 4 lainnya positif mengandung THC atau ganja,” kata Kabid Humas Polda Maluku Utara, Kombes Pol. Bambang Suharyono, Rabu, 21 Mei 2025.

Ia menjelaskan, satu dari empat orang yang positif narkoba tidak terbukti memiliki senjata tajam, sehingga telah dibebaskan. Sementara tiga lainnya termasuk dalam 11 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Mereka yang hasil urinenya positif langsung kami serahkan ke Ditresnarkoba Polda Maluku Utara untuk penanganan lebih lanjut, apakah akan diproses secara hukum atau direhabilitasi,” jelasnya.

Bambang mengungkapkan bahwa tersangka S.A diduga merupakan aktor intelektual utama dalam aksi tersebut. Sedangkan J.B disebut sebagai sosok yang menyusun surat tuntutan permintaan kompensasi sebesar Rp500 miliar kepada pihak perusahaan tambang PT Position di Halmahera Tengah.

“Kami mengimbau masyarakat Maluku Utara untuk tetap menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif. Polda Maluku Utara akan terus menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai aturan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

redaksi

Recent Posts

Polres Halmahera Barat Usut Dugaan Pemotongan Anggaran Perjadin, Kepala Inspektorat Segera Dipanggil

Polres Halmahera Barat, Maluku Utara, mulai mengusut dugaan korupsi anggaran Perjalanan Dinas (Perjadin) di Inspektorat…

9 menit ago

WVI dan Distan Ternate Jalin Kerja Sama Dukung Peningkatan Petani

Wahana Visi Indonesia (WVI) Project Inclusion resmi menandatangani kerja sama dengan Dinas Pertanian (Distan) Kota…

3 jam ago

Jaksa Jadwalkan Pemeriksaan Aliong Mus Usai Tetapkan 2 Tersangka Kasus ISDA Taliabu

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus. Pemeriksaan…

6 jam ago

Jaksa Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Isda Pulau Taliabu

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara resmi menetapka dua orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan…

22 jam ago

Mantan Wakil Gubernur Maluku Utara Jadi Tersangka, Diduga Terlibat Korupsi Rp 2,7 Miliar

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara menetapkan mantan Wakil Gubernur Maluku Utara, Al Yasin Ali, sebagai…

23 jam ago

Kontroversi “Konyol” Proyek Trans Kieraha Halmahera

Oleh: Budhy Nurgianto*   PERBAHASAN dalam dua minggu terakhir mengenai rencana proyek pembangunan Jalan Trans…

1 hari ago