News

Pulau Mangoli di Sula Segera Jadi Kabupaten Baru

Tim Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) menyatakan bahwa wilayah Pulau Mangoli di Kepulauan Sula, Maluku Utara, segera ditetapkan menjadi kabupaten baru usai moratorium dibuka pada tahun 2024.

Hal itu disampaikan salah satu Tim Pemekaran DOB, Prof. Muhadam Labolo saat mengikuti rapat kajian pembentukan DOB Pulau Mangoli yang berlangsung di Istana Daerah (Isda) Kepulaua Sula.

“Insyaa Allah pembentukan DOB Pulau Mangoli secepatnya selesai. Karena kami telah menyempurnakan seluruh dokumen DOB tersebut,” kata Muhadam kepada cermat, Senin, 11 Desember 2023.

“Olehnya itu, strateginya tinggal menunggu moratorium pada hasil pemelihan presiden terpilih nantinya di 2024,” sambungnya.

Menurut Muhadam, kebijakan otonomi daerah telah tertuang dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Kemudian direspons oleh masyarakat di berbagai daerah, dan munculnya keinginan masyarakat di berbagai wilayah untuk membentuk DOB.

Kesempatan yang sama, Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus mengatakan, pemekaran Pulau Mangoli sebagai DOB adalah tujuannya saat pertama kali mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

“Saya dan Wakil Bupati Saleh Marasabessy tidak tinggal diam. Sebab, Pemekaran Pulau Mangoli ini telah masuk dalam visi dan misi kami saat mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Bahwa segala hal pun kami persiapkan,” kata Fifian.

Ia bilang, warga berhak memberi dukungan terhadap pemerintah daerah dalam mengupayakan pemekaran Pulau Mangoli.

“Sehingga, tiga pulau yang ada di Sula ini bisa mengelola APBD-nya sendiri dan sama-sama merasakan bahagia, itu yang selalu kami ingat pada saat berjuang, dan semoga yang kami inginkan bisa terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Usai rapat kajian pembentukan pemekaran DOB, Bupati perempuan pertama di Kepulauan Sula itu turut menyampaikan dan berharap, keinginan Pemda Kepulauan Sula dapat direalisasi secepatnya.

“Semoga apa yang menjadi keinginan kami di Kepulauan Sula dapat diperjuangkan, yakni Pulau Mangoli segera ditetapkan sebagai Kabupaten Baru di Maluku Utara,” tandanya.

——–

Penulis: La Ode Hizrat Kasim

Editor: Rian Hidayat

redaksi

Recent Posts

Ricky Chairul Richfat Kembali Nahkodai KONI Halmahera Timur Periode 2025–2029

Sekretaris Daerah (Sekda) Halmahera Timur sekaligus Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Halmahera Timur,…

1 jam ago

Tambang Bikin Dilema Warga Pulau Gebe, Graal Desak Perbaikan

Anggota DPD RI Dr. R. Graal Taliawo, S.Sos., M.Si. kembali melakukan kunjungan pengawasannya. Kali ini,…

4 jam ago

Tawarkan Pemandangan Alam, Pulo Tareba di Ternate Cocok Jadi Pilihan Wisata Akhir Tahun

Wisata alam Pulo Tareba di Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Barat, Kota Ternate, Maluku Utara, bisa…

13 jam ago

775 Tahun Ternate Lestarikan Budaya Leluhur

Oleh: Rinto Taib*   PADA tanggal 29 Desember nanti tepatlah usia Kota Ternate yang ke-775…

23 jam ago

Kisah Mariam dan Geliat Pedagang Musiman di Ternate

Matahari tampak tegak di kepala Mariam (44 tahun) saat ia menjajakan pernak-pernik perayaan tahun baru…

1 hari ago

Polda Maluku Utara Tutup Galian C Ilegal di Pulau Obi, 5 Saksi Diperiksa

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara menutup aktivitas Galian C yang diduga beroperasi…

1 hari ago